Bakrie Sumatera Plantations Cetak Laba Bersih Rp 139 Miliar di 2024

5 hours ago 3

Senin, 9 Juni 2025 - 19:40 WIB

Jakarta, VIVA – Emiten perkebunan sawit Grup Bakrie, PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP), membukukan nilai penjualan Rp 2,33 triliun atau turun 3 persen secara year-on-year (yoy) di sepanjang tahun 2024.

Direktur Utama UNSP, Bayu Irianto menambahkan, pada periode yang sama pihaknya juga berhasil membukukan peningkatan laba kotor 27 persen ke Rp 605 miliar, peningkatan laba operasi 388 persen ke Rp 209 miliar. Sementara itu, peningkatan laba bersih mencapai 431 persen ke Rp 139 miliar, dan peningkatan EBITDA 80 persen ke Rp 372 miliar di tahun 2024.

"Penjualan ditopang dari komoditas sawit dengan nilai penjualan Rp 1,68 triliun, komoditas oleokimia Rp 426 miliar, dan komoditas karet Rp 219 miliar," kata Bayu dalam keterangannya, Senin, 9 Juni 2025.

Minyak kelapa sawit (CPO). (Ilustrasi)

Photo :

  • R Jihad Akbar/VIVAnews.

Di memastikan bahwa perseroan terus bekerja keras meningkatkan produktivitas aset kebun. Diantaranya yakni dengan peremajaan menggunakan bibit unggul, di tengah peningkatan harga komoditas sawit CPO dunia dari level rata-rata bulanan US$958 per ton CIF Rotterdam di Januari 2024, hingga ke rata-rata bulanan US$1.321 di Desember 2024.

Selain itu, Bayu memastikan bahwa optimalisasi produktivitas pabrik juga dilakukan pihaknya, dengan pembelian buah sawit dari petani yang tidak memiliki pabrik sekaligus membantu kesejahteraan mereka.

Selain itu, lanjut Bayu, perseroan juga mengikuti protokol ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil), yang menjunjung tinggi prinsip ramah lingkungan dan keberlanjutan.

"Di antaranya yakni seperti kebijakan “zero-burning” (tanpa membakar) dalam melakukan kegiatan perkebunan," ujar Bayu.

Dia menambahkan, aspek keberlanjutan di industri sawit juga mencakup banyak aspek people & planet, misalnya seperti mensejahterakan petani sesuai Sustainable Development Goals no-poverty.

"Kemudian ada pula prinsip zero-waste sesuai Circular Economy, dan no-deforestation reduksi emisi gas rumah kaca untuk Climate Change," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

"Di antaranya yakni seperti kebijakan “zero-burning” (tanpa membakar) dalam melakukan kegiatan perkebunan," ujar Bayu.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |