Imbas Kasus Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Game Perang Seperti PUBG Mobile Terancam Dilarang!

3 weeks ago 11

Senin, 10 November 2025 - 15:55 WIB

Jakarta, VIVA – Insiden ledakan yang terjadi di halaman sekolah SMAN 72 Jakarta Utara, tepatnya pada Jumat (7 November 2025) saat siswa dan guru tengah menunaikan salat Jumat, telah memicu perhatian serius dari pemerintah.

Dalam insiden tersebut, terdengar dua kali letusan dan diduga dilakukan oleh seorang siswa yang sebelumnya mengalami bullying (perundungan). Dari tempat kejadian ditemukan benda mirip senjata airsoft dan revolver mainan.

Sniper PUBG Mobile.

Photo :

  • PUBG Mobile Indonesia

Menanggapi peristiwa tersebut, Prabowo Subianto sebagai Presiden RI melalui Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa pemerintah tengah memikirkan pembatasan terhadap permainan daring, khususnya yang mengandung unsur peperangan, senjata api, dan kekerasan.

“Beliau tadi menyampaikan bahwa, kita juga masih harus berpikir untuk membatasi dan mencoba bagaimana mencari jalan keluar terhadap pengaruh pengaruh dari game online," kata Prasetyo Hadi, dikutip VIVA dari Antara Senin, 10 November 2025.

Lebih spesifik lagi, game‑online yang disebut sebagai contoh adalah genre battle royale atau first‑person shooter (FPS) seperti PUBG Mobile, karena memuat unsur senjata api dan menembak yang mudah diakses dan dipelajari.

Pemerintah mengkhawatirkan bahwa kebiasaan bermain game dengan konten tersebut dapat mempengaruhi psikologis generasi muda sehingga kekerasan menjadi sesuatu yang dianggap “biasa”.

"Misalnya contoh, PUBG. Itu kan di situ, kita mungkin berpikirnya ada Pembatasan-Pembatasan ya, di situ kan jenis-jenis senjata, juga mudah sekali untuk dipelajari, lebih berbahaya lagi. Ini kan secara psikologis, terbiasa yang melakukan yang namanya kekerasan itu sebagai sesuatu yang mungkin menjadi biasa saja," tambahnya.

Namun demikian, pemerintah menegaskan bahwa pembatasan game daring ini bukan karena satu faktor saja. Insiden ledakan di SMAN 72 juga menyentuh masalah lain seperti bullying antar pelajar. Prasetyo menyebut bahwa perundungan juga menjadi perhatian serius yang turut diperhitungkan dalam upaya mencegah kejadian serupa.

Dari sisi penegakan hukum, polisi telah menggeledah rumah siswa yang diduga sebagai pelaku ledakan. Pemeriksaan ditemukan sejumlah barang yang cocok dengan barang bukti di lokasi kejadian. Namun, polisi belum menjelaskan secara rinci barang apa saja yang diamankan.

Halaman Selanjutnya

Source : istimewa

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |