3 weeks ago
11
Jakarta, VIVA – Timnas Indonesia harus menelan pil pahit setelah dikalahkan tuan rumah Arab Saudi dengan skor 2–3dalam laga perdana Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Namun, meski kekalahan itu mempersempit peluang, asa untuk bisa lolos baik secara langsung atau melalui jalur playoff belum sepenuhnya padam.
Indonesia sempat memimpin lebih dulu lewat tendangan penalti Kevin Diks pada menit ke-11 setelah bola mengenai tangan pemain Arab Saudi. Sayangnya, keunggulan itu hanya bertahan sebentar. Saleh Abu Al Shamat menyamakan skor pada menit ke-17, dan Feras Al-Brikan mencetak dua gol (satu dari penalti di menit ke-36, satu gol di menit ke-62) untuk membalikkan keadaan menjadi 3–1.
Duel Timnas Indonesia vs Arab Saudi
Photo :
- Instagram @timnasindonesia
Kevin Diks kembali mencetak penalti di menit ke-88, namun itu hanya mampu memperkecil defisit menjadi 2–3. Di penghujung laga, tim Arab Saudi juga mendapat kartu merah untuk Mohammed Kanno, menambah drama pada pertandingan yang sudah sengit.
Setelah kekalahan ini, Indonesia berada di dasar klasemen Grup B tanpa poin, sementara Arab Saudi mengoleksi tiga poin. Irak belum memainkan pertandingan mereka di grup ini.
Salah satu jalan Timnas Indonesia bisa lolos Indonesia harus menang atas Irak dengan selisih minimal 2 gol (misalnya 2–0, 3–1, atau lebih) sehingga selisih gol mereka bisa positif dibanding Arab Saudi.
Pada saat bersamaan, Irak harus bisa mengalahkan Arab Saudi, tetapi dengan margin maksimal satu gol (agar selisih gol Arab Saudi tidak melewati Indonesia dalam perhitungan tiebreak).
Jika skenario ini berjalan persis, Indonesia bisa mengklaim posisi teratas berdasarkan aturan selisih gol dalam klasemen. Namun, jika skenario tersebut gagal, opsi masih terbuka melalui jalur runner-up dan melanjutkan ke putaran kelima (playoff antar tim Asia).
Timnas Indonesia Vs Arab Saudi
Kekalahan dari Arab Saudi memang menjadi pukulan dan memperkecil peluang, namun bukan berarti pintu tertutup sepenuhnya. Timnas Indonesia masih bisa menjaga asa melalui skenario yang sangat sulit, dengan syarat harus tampil sempurna dan juga mengandalkan hasil tim lain.
Halaman Selanjutnya
ndonesia kini menghadapi laga penentuan melawan Irak, sekaligus bergantung pada hasil pertandingan lain di grup. Bila semua variabel berpihak, harapan lolos ke pentas Piala Dunia 2026 tetap bisa digapai, meski jalan yang harus dilewati jauh lebih sulit dibanding sebelumnya.
