Istana Ungkap Alasan Prabowo Tak Ingin Buru-buru Luncurkan Danantara

2 weeks ago 8

Kamis, 7 November 2024 - 17:33 WIB

Bogor, VIVA – Pihak Istana Negara mengungkapkan alasan Presiden Prabowo Subianto batal meluncurkan Daya Anagata Nusantara alias Danantara. Prabowo ingin semua proses ditempuh secara hati-hati sehingga mendapat hasil yang maksimal.

"Tapi prosesnya harus ditempuh dulu, jadi nggak boleh buru-buru kata Bapak Presiden. Jadi, ya kita harus tempuh dulu prosesnya dengan hati-hati, dengan prudent supaya nanti hasilnya baik.," ujar Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Kamis, 7 November 2024.

Ia juga menyebut Danantara bakal menjadi lembaga seperti Temasek atau GIC yang berasal dari Singapura.

"Bentuknya nanti itu superholding, itu akan menjadi semacam Temasek atau GIC yang dimiliki oleh Singapura," kata dia.

Presiden Prabowo Subianto usai makan siang di Rumah makan Bendega Denpasar

Photo :

  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

Namun, Presiden Prabowo tetap menginginkan gagasan untuk membentuk Danantara diwujudkan. Segala aset kekayaan Indonesia akan dikonsolidasikan dalam suatu lembaga.

"Di akhir tadi beliau menyampaikan, soal gagasan untuk membentuk, bukan membentuk, soal keinginan kita untuk mengkonsolidasikan seluruh aset kekayaan kita dalam sebuah institusi bernama Daya Anagata Nusantara, yang disingkat dengan Danantara," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Pengelola (BP) Investasi Daya Anagata Nusantara alias Danantara, Muliaman Hadad memastikan, peluncuran Danantara yang awalnya direncanakan pada Kamis, 7 November 2024, batal dilakukan oleh Presiden Prabowo.

Dia menjelaskan, peluncuran Danantara baru akan dilakukan saat Presiden Prabowo sudah kembali dari lawatannya ke luar negeri.

"Belum jadi besok (peluncuran Danantara). Tunggu Presiden kembali ya," kata Muliaman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 6 November 2024.

Muliaman D. Hadad.

Photo :

  • Muhammad Yasir/Makassar/VIVA.co.id

Penundaan peluncuran Danantara dikarenakan Presiden Prabowo bakal melakukan lawatan ke sejumlah negara, untuk melakukan sejumlah pertemuan dengan para pemimpin negara dunia pada akhir pekan ini.

Penundaan itu juga disebabkan karena masih menunggu rampungnya revisi peraturan pemerintah (PP) dan peraturan Presiden (Perpres).

"Persiapannya diusahakan sebaik mungkin. Sementara perubahan ada dua PP. Intinya akan dilakukan dengan perubahan PP dan Perpres," ujar Muliaman.

Ketika ditanya apa saja arahan Prabowo terkait peluncuran Danantara ini, Muliaman mengatakan pesannya adalah supaya persiapan bisa dilakukan secara matang, sebelum akhirnya Danantara diluncurkan.

"(Arahan Prabowo) disiapkan agar semua rapi, baru kemudian nanti beliau launching," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Sebelumnya, Kepala Badan Pengelola (BP) Investasi Daya Anagata Nusantara alias Danantara, Muliaman Hadad memastikan, peluncuran Danantara yang awalnya direncanakan pada Kamis, 7 November 2024, batal dilakukan oleh Presiden Prabowo.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |