Lebih 'Merakyat', Komjen Setyo Budiyanto Janji Tiadakan Lift Khusus Pimpinan KPK

5 days ago 5

Logo Portal Pilkada Logo Indonesia Maju Logo Kemnaker Logo PUPR Logo VIU Logo VIVA.co.id Siapa

Senin, 18 November 2024 - 16:44 WIB

Setyo Budiyanto saat menjalani Fit dan Proper Test Calon Pimpinan KPK di Komisi

Sumber :

  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Komjen Setyo Budiyanto menyatakan akan meniadakan lift khusus pimpinan di Gedung KPK jika dirinya terpilih. 

Pernyataan tersebut disampaikan Setyo saat uji kelayakan dan kepatutan alias fit and proper test di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 November 2024. 

"Kami mencoba nanti integritas yang diperlukan oleh pimpinan ini bahkan kalau perlu di KPK itu ada lift VIP yang menjadi jalur pimpinan. Kalau perlu ini akan diubah. Jadi ya itu berlaku umum saja, jadi ndak perlu lagi ada lift VIP yang itu hanya jalur untuk pimpinan saja," kata Setyo. 

Setyo Budiyanto, Fit dan Proper Test Calon Pimpinan KPK

Photo :

  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Mantan Direktur Penyidikan KPK itu menjelaskan, selama ini pimpinan KPK itu memiliki lift khusus untuk beraktivitas di gedung KPK. 

"Jadi selama ini pimpinan itu turun di basement kemudian masuk di please VIP sampai di lantai 15 dan tidak pernah ketemu dengan pegawai, tidak pernah berinteraksi dengan pegawai, kemudian pulang juga seperti itu. Jadi menurut saya hubungan dengan pegawai sangat jarang sekali," kata Setyo.

Setyo optimis, dengan dihapusnya penggunaan lift khusus pimpinan tersebut diharapkan akan menciptakan komunikasi yang baik antar pegawai. 

"Dengan mungkin melalui lift biasa, menurut saya komunikasi interaksi dengan pegawai akan lebih bagus. Kami berharap bahwa pimpinan betul-betul kolektif kolegial, tidak ada lagi istilahnya 3-2, 4-1. Tetapi kolektif kolegial ini betul-betul maksimal," imbuhnya.

Setyo Budiyanto saat menjalani Fit dan Proper Test Calon Pimpinan KPK di Komisi

Capim Setyo Budiyanto: OTT Masih Diperlukan, Buat Buka Kasus Besar

Menurut Setyo Budiyanto, OTT merupakan pintu masuk untuk membuka kasus korupsi yang lebih besar. 

img_title

VIVA.co.id

18 November 2024

Berita Terkait

Topik Terkait

Jangan Lewatkan

Profil Dharma Pongrekun, Kandidat Pilkada Jakarta yang Memiliki Jawaban Mengejutkan Saat Debat

Baru-baru ini debat ketiga Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta telah digelar, Minggu 17 November 2024. Masing-masing calon telah menjelaskan visi dan misi saat debat.

Istana Sebut Pelapor ke Layanan

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan mengatakan pengaduan masyarakat "Lapor Mas Wapres" melalui "WhatsApp" dimatangkan untuk mencegah adanya pelaporan iseng.

Menkum Sebut Jakarta Masih Ibu Kota RI, Prabowo Belum Teken Keppres

Menurut Menkum, dalam UU DKJ status perpindahan berlaku jika Presiden Prabowo Subianto menandatangani Keppres.

 Insya Allah Ridwan Kamil Menang

Menurut Muzani, Ridwan Kamil-Suswono tampil sangat apik dalam debat tersebut. 

Pemerintah Usulkan 8 RUU Masuk Prolegnas 2025

Menteri Hukum (Menkum), Supratman Andi Agtas mengatakan pemerintah mengusulkan 8 Rancangan Undang-Undang (RUU) untuk dimasukkan dalam Prolegnas tahun 2025. Menurut dia, u

 Saya Bukan Orang Pintar, Akan Terus Belajar Tentang Jakarta

Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil (RK) berjanji untuk membuat Jakarta lebih maju dan warganya mendapatkan kehidupan yang lebih layak. 

Logo VLIX

Header bg

Terpopuler

Serangan Balik Ridwan Kamil ke Mas Pram, Ahok-PDIP Kena Getahnya

Rivalitas paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono dengan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno Si Doel semakin panas di debat pamungkas

 Saya Lebih Memanusiakan Orang

Calon gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil alias RK mengatakan bahwa Gubernur Jakarta yang paling brutal dalam menggusur pemukiman berasal dari PDIP.

Kelakuan Mahasiswa Penabrak Pejalan Kaki hingga Tewas di Sleman, Nyetir Sambil Mabuk dan Oral Seks

Seorang mahasiswa asal Sulawesi Tengah berinisial MAT (20) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tabrak lari di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

 Kang Emil, Jawa Barat Miskin karena Pandemi

Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun menyinggung pandemi dan dampaknya ke Jawa Barat saat cagub nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) saat masih menjabat

Hasil Survei Indikator dan SMRC Beda Jauh soal Pilgub Jateng, Persepi Diminta Tegas

Guru Besar Unair menyoroti Persepi mesti fair dan tegas dalam menyikapi perbedaan anggotanya. Persepi bersikap saat perbedaan hasil Pilgub Jakarta.

Selengkapnya

Partner

img_title

Komisi III DPR RI meminta Polda Jateng segera menuntaskan penyidikan dan penetapan tersangka dalam kasus meninggalnya Dokter PPDS Undip Aulia Risma Lestari

img_title

Sharp Aquos 2T-C42BD1i, TV 43 inci Full HD dengan teknologi X2 Master Engine, menawarkan gambar tajam dan suara jernih. Pilihan tepat untuk hiburan keluarga berkualitas.

img_title

Bosan dengan mesin cuci yang ribet dan boros listrik? Samsung BESPOKE AI Laundry Combo hadir sebagai solusi cerdas untuk kebutuhan laundry Anda. Dengan desain minimalis

img_title

Direktur Reskrimum Polda Jatim Kombes Pol Farman mengatakan bahwa pihaknya mengamankan satu orang buntut pembacokan yang menewaskan saksi paslon Pilkada Sampang.

Selengkapnya

Isu Terkini

whatsapp-logo

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |