Jakarta, VIVA – PLN memastikan bahwa infrastruktur listrik wilayah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) telah berfungsi seratus persen. Pemulihan kerusakan bertahap dilakukan di wilayah terdampak sehingga kembali pulih.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat Ajrun Karimmenyampaikan pemulihan jaringan listrik tersebut berada di 19 kabupaten dan kota di wilayah Provinsi Sumbar. Satu wilayah terakhir yang menyala di wilayah Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam.
"Alhamdulillah, menyala sejak Jumat kemarin. Lokasi terakhir di Palembayan Kabupaten Agam telah menyala pukul 17.50 WIB ," kata Ajrun dikutip dari keterangannya di Padang, Minggu, 7 Desember 2025.
Proses pemulihan jaringan listrik di berbagai lokasi terdampak di Sumatera Barat, seperti Agam, Pasaman Barat, Padang Pariaman, Dharmasraya, Sawah Lunto, Pasaman Timur, Solok, Pesisir Selatan, Padang Panjang, Solok Selatan, dan Kota Padang memiliki tantangan yang besar.
Menurutnya, penanganan tersebut memerlukan langkah teknis yang kompleks akibat terputusnya akses sejumlah lokasi jaringan listrik tegangan menengah (JTM), jaringan tegangan rendah (JTR) dan gardu distribusi terdampak.
“Petugas kami bersama TNI, Polri, dan masyarakat menembus jalur terjal, membawa peralatan berat secara manual, dan bekerja hingga malam hari karena akses ke titik-titik lokasi yang hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki,” kata Ajrun.
Dirinya melanjutkan, untuk memulihkan kondisi kelistrikan Sumatra Barat, pihaknya membangun kembali beberapa tiang jaringan listrik dan gardu trafo distribusi pada sejumlah daerah terdampak.
“Dalam pemulihan ini, PLN berhasil memasang 619 tiang JTM dan JTR, serta 30,95 kilometer sirkuit (kms) kabel listrik pengganti untuk memastikan suplai listrik untuk masyarakat kembali normal,” tutupnya. (Ant)
Pemerintah Kirim Genset 250 KWH untuk Rumah Sakit di Takengon
Pengiriman genset tersebut diharapkan dapat memastikan layanan kesehatan di rumah sakit tetap berjalan optimal untuk melayani warga yang terdampak bencana.
VIVA.co.id
7 Desember 2025

7 hours ago
3









