5 days ago
8
Jakarta, VIVA – Kini giliran Denny Sumargo angkat bicara terkait polemik perseteruannya dengan pengacara Farhat Abbas di podcast Deddy Corbuzier. Seperti diketahui beberapa waktu lalu, Denny Sumargo sempat menyambangi kediaman Farhat Abbas usai ditantang mantan suami Nia Daniaty itu.
Seperti diketahui kedatangan Densu ini bermula saat dirinya mengomentari video wawancara Farhat Abbas terkait penyalahgunaan donasi Agus Salim. Denny Sumargo terlihat mengomentari ‘ta*’ dalam video tersebut. Diungkap Densu sapaannya, komentar tae itu bukan untuk mengatai Farhat Abbas melainkan untuk orang-orang yang menuduhnya menjebak Novi.
“Keluarlah video itu. Orang bertanya ke gue, itu gue ditag 'bang ternyata lo mau ngejebak Novi' banyak, gue cek video itu. Dia bilang arahnya ke situ. Dari situ gue komen Tae untuk video, bukan menyebut namanya atau personalnya. Ta*, emotikon ketawa bukan emotikon tae. Tujuan gue itu gue tujukkan ke semua orang yang menuduh gue bahwa gue mau menjebak Novi, boleh dong itu kan hak gue. Artinya gue tidak setuju dengan statement dia bukan ngatain dia kotoran. Kurang jantan apa gue kalau enggak suka sama orang, gue akan ngomong eh lo ta**,” kata Denny Sumargo dikutip dari tayangan YouTube Deddy Corbuzier.
Densu sendiri merasa Farhat Abbas sendiri berusaha untuk menariknya ke dalam masalah antara Agus Salim dan Novi. Permasalahan ini juga semakin memanas tatkala Farhat Abbas terpancing dengan pertanyaan dari wartawan terkait dengan komentar ‘tae’ nya itu di video wawancara Farhat Abbas.
”Tiba-tiba dipancing wartawan 'bang dikatain bang tae' dia makan barang 'berani dia ngomong gitu saya hajar, siapa kamu. Kamu pikir saya enggak berani sama kamu? saya sekolahin mulut kamu' berentet,” ujarnya.
Densu sendiri mengungkap awalnya tak mempedulikan segala tindak tanduk Farhat Abbas. Namun dia merasa lama kelamaan, Farhat Abbas sudah melampaui batas kesabarannya terutama saat dia menantang Denny Sumargo untuk menghajarnya di hadapan publik. Dirinya mengaku resah terutama akan keselamatan anak dan istrinya.
“Awalnya gue diemin, lama-lama kok orang ini kurang ajar ya. Saya tidak pernah nyerang dirimu tapi kok kamu nantangin di depan publik. Bro ketika ditantang di hadapan orang, lo resah enggak? Saya takut, saya khawatir jadi satu. Saya punya istri, punya anak, istri saya lagi menyusui khawatir enggak?Orang normal khawatir enggak? sekuat-kuatnya manusia kita punya khwatir dan resah ini dilakukan di ruang publik dengan pengancaman, mau hajar itu pengancaman bukan singkatan,” kata dia.
Tidak hanya itu saja, dirinya juga melihat adanya keinginan dari Farhat Abbas untuk menjatuhkannya. Dia juga mengaku khawatir akan keselamatan dirinya sendiri.
'Eh Denny Sumargo lo berani ngomong gini sama gue, gue hukum jamin rakyat lo'. Awalnya gue pikir dia bercanda. Tapi dari intonasi dan ekspresinya itu bukan bercanda, lo liat videonya dan sering kali dia lakukan itu di beberapa kali wawancara. Terus gue perhatiin tendensinya ini orang mau ngejatohin gue punya harga diri dan gue merasa khawatir dengan hal ini. Gue enggak mau ini mohon maaf gue berbicara di sisi norma gue enggak mau gue dicolong di tengah jalan,” ujar dia.
Densu kemudian mengembalikan semua omongan Farhat Abbas dan menantang balik Farhat Abbas melalui media. Dari sanalah insiden Densu secara terbuka menantang kembali Farhat Abbas untuk mendatangi kediamannya.
“Dia colong gue di pinggir jalan bisa aja, saya ini bekas orang di jalan, saya enggak percaya siapapun. Daripada kekhawatiran ini saya simpan, saya balikkan ke media karena dia ngomong di media kalau memang dia merasa bahwa dirinya itu begini, buktikan. Itulah maksud kalau ada burung cabut pedangmu, itu peribahasa kami Bugis Makassar. Kalau kamu itu memang bicara buktikan,” ungkapnya.
Saat itu Densu sempat menghubungi Farhat Abbas menanyakan alamat rumah sang pengacara. Sang pengacara juga memberikan alamat rumahnya dan sempat menanyakan kapan suami Olivia Alan itu datang ke rumahnya. “(Dia diem enggak) ‘kagak enggak akan berani dia datang ke rumah gue’ gue minta shareloc lah dikasih nanya lagi ‘jam berapa mau datang?’ OTW ‘oke saya tunggu’ saya enggak bohong,” ujarnya.
Halaman Selanjutnya
“Awalnya gue diemin, lama-lama kok orang ini kurang ajar ya. Saya tidak pernah nyerang dirimu tapi kok kamu nantangin di depan publik. Bro ketika ditantang di hadapan orang, lo resah enggak? Saya takut, saya khawatir jadi satu. Saya punya istri, punya anak, istri saya lagi menyusui khawatir enggak?Orang normal khawatir enggak? sekuat-kuatnya manusia kita punya khwatir dan resah ini dilakukan di ruang publik dengan pengancaman, mau hajar itu pengancaman bukan singkatan,” kata dia.
