Jakarta, VIVA – Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nur Wahid angkat bicara soal hasil Survei Litbang Kompas yang menyebut PKS tidak kompak mendukung pasangan cagub-cawagub Jakarta, Ridwan Kamil - Suswono.
Menurutnya, hasil survei tidak cukup memahami betul bagaimana internal PKS berusaha memenangkan pasangan nomor urut 1 pada Pilkada Jakarta 2024 ini.
“Dari dulu yang namanya lembaga survei tidak cukup bagus dan tidak cukup benar, tidak cukup profesional untuk memotret internal PKS, itu dari dulu begitu. Termasuk Litbang Kompas,” kata HNW kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 5 November 2024.
Mantan Presiden PKS itu memastikan, pihaknya memiliki satu suara dalam mendukung apapun. Termasuk memenangkan RK-Suswono di Pilgub Jakarta.
“Kami tahu persis dalamannya PKS dan mereka solid, mereka satu kata, mereka satu komando memenangkan apa yang menjadi keputusan partai yaitu RK dan Suswono,” ucapnya.
Lebih lanjut HNW mengaku percaya diri, PKS akan kembali memimpin Jakarta. Hal ini terbukti dengan rekam jejak kesuksesan PKS dalam menguasai peta politik Jakarta.
“Dan sekarang tentu kami dengan track record yang cukup panjang dan juga kerja sama yang sangat baik dengan tokoh-tokoh masyarakat, dengan masyarakat, dengan kinerja PKS di Jakarta yang juga sangat bagus,” ujarnya.
“Saya yakin warga Jakarta adalah warga yang terdidik, rasional, well informed, mereka tidak mudah diganggu dengan gorengan isu dan karenanya insya Allah apa yang jadi target untuk menang satu putaran bisa kita wujudkan,” pungkas dia.
Untuk diketahui, hasil survei Litbang Kompas terbaru menunjukkan bahwa pemilih PKS belum loyal mendukung pasangan RK-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. Padahal, Suswono merupakan kader dari PKS.
Dalam survei tersebut dijelaskan, hanya 36,6 persen pemilih PKS yang mendukung RK-Suswono. Sementara sebanyak 30,4 persen mendukung Pramono-Rano Karno dan 4,5 persen lainnya mendukung Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Halaman Selanjutnya
“Saya yakin warga Jakarta adalah warga yang terdidik, rasional, well informed, mereka tidak mudah diganggu dengan gorengan isu dan karenanya insya Allah apa yang jadi target untuk menang satu putaran bisa kita wujudkan,” pungkas dia.