Jakarta, VIVA – Calon gubernur Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil (RK) angkat bicara soal hasil survei terbaru dari Poltracking Indonesia terkait Pilkada Jakarta 2024. Hasil survei menyatakan elektabilitas Ridwan Kamil (RK) dan pasangannya, Suswono unggul dibandingkan pasangan cagub-cawagub lain.
Adapun hasil survei tersebut diungkap langsung Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda. Dia menyebut, elektabilitas RK-Suswono terus mengalami peningkatan pasca debat perdana Pilkada Jakarta.
Diketahui pada September 2024, elektabilitas RK-Suswono ada di angka 47,5 persen. Sementara, pada Oktober 2024, elektabilitas RK-Suswono mengalami kenaikan 4,1 persen menjadi 51,6 persen.
”Paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil dan Suswono mendapatkan elektabilitas 51,6 persen. Kemudian pasangan nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana elektabilitasnya 3,9 persen. Pramono Anung-Rano Karno elektabilitasnya 36,4 persen. Jadi, selisihnya cukup lumayan. Tapi, masih ada sekitar satu bulan lebih kalau dari pengambilan data,” kata Hanta Yuda dalam konferensi pers secara virtual, Kamis, 24 Oktober 2024.
Tiga calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun dan Pramono Anung
Hanta Yuda mengungkap hasil kinerja para cagub-cawagub Jakarta sebelumnya menjadi salah satu pertimbangan pemilih dalam melabuhkan pilihannya di Pilkada Jakarta 2024 ini.
Lebih lanjut, Hanta Yuda mengatakan jika mengacu pada elektabilitas saat ini, maka peluang pilkada Jakarta berlangsung satu putaran masih sangat terbuka. Terlebih bila melihat angka elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono sebesar 51,6 persen.
Meski begitu, dinamika satu bulan jelang hari pemilihan tetap harus menjadi perhatian. Sebab, masih ada banyak kemungkinan.
”Kalau melihat dari data ini, dari sisi elektabilitas memang ada potensi pilkada di Jakarta akan berlangsung satu putaran. Meski angkanya relatif masih pas di 51 persen, kalau menggunakan data per hari ini yang berpotensi memenangkan pilkada Jakarta adalah paslon nomor 1 Ridwan Kamil-Suswono dengan angka 51,6 persen,” tuturnya.
Mengenai hasil survei tersebut, RK mengatakan dirinya dan Suswono akan meningkatkan lagi kerja-kerjanya kepada warga Jakarta.
Kata dia, pasangan nomor urut 01 berkomitmen untuk menghadirkan pemilu yang sehat dan bermartabat. Karena itu, yang perlu dilakukan adalah menghadirkan program-program untuk menyelesaikan berbagai persoalan di Jakarta.
”Kalau hasil surveinya kurang menyenangkan, jawabannya adalah tingkatkan kegiatan kampanye. Kalau hasilnya bagus, tidak boleh lengah dan tetap kerja. Kerja itu kan ada blusukan, ada sapa warga, ada medsos, dan lain sebagainya. Saya akan terus bekerja melakukan kegiatan sampai akhir masa kampanye, apapun hasil surveinya,” kata RK kepada wartawan.
Halaman Selanjutnya
Meski begitu, dinamika satu bulan jelang hari pemilihan tetap harus menjadi perhatian. Sebab, masih ada banyak kemungkinan.