Sumber : Jakarta, VIVA – Ketua Dewan Penasihat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Hashim Djojohadikusumo menyebut adanya 300 pengusaha nakal di Indonesia, yang tidak memiliki nomor pokok wajib pajak (NPWP) dan rekening bank di Indonesia. Melalui koordinasi dengan pihak Kejaksaan Agung, Hashim memastikan bahwa para pengusaha nakal itu akan segera ditindak, guna menarik pajak dari mereka sebagai sumber pendapatan baru negara. "Jaksa Agung sudah siap bertindak. Ada 300 lebih pengusaha nakal, beberapa tidak punya NPWP dan rekening bank di Indonesia, dan ini sudah dilaporkan ke Pak Prabowo," kata Hashim di Menara Kadin, Jakarta Selatan, dikutip Kamis, 24 Oktober 2024. "Pengusaha-pengusaha nakal ini mudah-mudahan tidak ada di Kadin," ujarnya berseloroh. Hashim pun membocorkan bahwa pengusaha nakal tersebut merupakan pengusaha yang berada di sektor perkebunan di Indonesia. Dikatakan Hashim, pengusaha itu tidak membayar pajak ke negara karena uangnya disimpan di luar negeri. Karenanya, terdapat potensi kehilangan pendapatan negara hingga sebesar Rp 300 triliun, dari potensi pajak yang tidak dibayarkan oleh 300 pengusaha nakal tersebut. Pemerintah pun menurut Hashim akan memberikan kesempatan kepada para pengusaha nakal tersebut, untuk segera membayarkan kewajiban pajaknya ke kas negara. Tahap pertama harus dilakukan tahun ini, dengan estimasi yang bisa dikumpulkan sebesar Rp 189 triliun. Sisanya menurut Hashim akan dibayarkan pada tahun depan. "(Pengusaha nakal) segera bisa bayar Rp 189 triliun dalam waktu singkat, tahun ini atau tahun depan, nanti akan tambah Rp 120 triliun lagi. Sehingga sekitar Rp 300 triliun itu akan masuk ke kas negara," kata Hashim. Nantinya uang itu akan turut membiayai berbagai program yang telah dicanangkan oleh pemerintahan Prabowo-Gibran. Utamanya dalam rangka peningkatan kualitas SDM, ketahanan pangan, perumahan, hingga meraih ketahanan energi. "Saya yakin, program makanan gizi itu akan dilaksanakan, dan program perumahan yang kemarin saya sebut, tadi pagi saya ikut rapat dengan Maruarar Sirait dan Fahri Hamzah. Mereka targetnya 3 juta unit rumah setahun," ujarnya. Halaman Selanjutnya Pemerintah pun menurut Hashim akan memberikan kesempatan kepada para pengusaha nakal tersebut, untuk segera membayarkan kewajiban pajaknya ke kas negara. Tahap pertama harus dilakukan tahun ini, dengan estimasi yang bisa dikumpulkan sebesar Rp 189 triliun. Sisanya menurut Hashim akan dibayarkan pada tahun depan.
Berita Terkait
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Pailitnya PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) alias Sritex mencerminkan hantaman internal maupun eksternal ke sektor manufaktur nasional.
PT Lintas Marga Sedaya alias Astra Tol Cipali, bakal melakukan penyesuaian tarif untuk Jalan Tol Cikampek-Palimanan (Cipali) dalam waktu dekat.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengikuti kegiatan pembekalan menteri Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang pada Kamis, 24 Oktober 2024.
Punya harta hingga ribuan triliun rupiah, Warren Buffett ternyata menerapkan kebiasaan hemat ini, lho! Apa saja sih?
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menegaskan komitmen untuk selalu menyediakan fasilitas-fasilitas unggulan di moda LRT Jabodebek.
Terpopuler
Kiwing untuk besok. Ingin mendapatkan saldo DANA gratis hingga Rp400 ribu hari ini, Kamis 24 Oktober 2024? Anda bisa klaim dengan cara ini!
Seluruh Menteri dan wakil Menteri Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto Kamis, 24 November 2024 akan bertolak ke Magelang untuk mengikuti pembekalan.
Emiten tekstil dan garmen terbesar di Asia Tenggara, PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) alias Sritex, dinyatakan pailit oleh Pengadilan Negeri (PN) Niaga Semarang.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati membeberkan, pesan yang diberikan Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Kabinet perdana di Istana Negara.
Selengkapnya Partner
Momen Tepat Beli HP Flagship! Samsung Galaxy S21 Ultra Turun Harga Hebat di Oktober 2024. Bagi Anda yang mengincar smartphone flagship dengan performa gahar dan fitur-fit
Kualitas hidup bukan hanya tentang pencapaian materi, tetapi juga tentang kesejahteraan fisik, mental, dan emosional. Kabar baiknya, meningkatkan kualitas hidup tidak sel
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku merasa tegang ketika menaiki pesawat C-130J Super Hercules A-1340, Pangkalan TNI AU Halim, Jakarta Timur menu
Selengkapnya Isu Terkini