Investigasi Pagar Laut Tangerang, Menteri ATR Ungkap Perusahaan yang Paling Banyak Pegang SHGB

3 hours ago 1

Logo Indonesia Maju Logo Kemnaker Logo PUPR Logo VIU Logo VIVA.co.id Siapa

Senin, 20 Januari 2025 - 15:12 WIB

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid (tengah) dalam jumpa pers terkait pagar laut.

Jakarta, VIVA – Investigasi terhadap polemik sertifikat hak guna bangunan (SHGB) pagar laut sepanjang 30,16 kilometer yang ada di perairan Tangerang, Banten tengah dilakukan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Menteri ATR/BPN Nusron Wahid mengatakan pihaknya telah mengutus Direktur Jenderal (Dirjen) Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang (SPPR) Virgo Eresta Jaya untuk melakukan investigasi.

"Kementerian ATR/BPN telah mengutus Dirjen Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang (SPPR), Pak Virgo, untuk berkoordinasi dengan Badan Informasi Geospasial (BIG) terkait garis pantai kawasan Desa Kohod," kata Menteri ATR di Jakarta, Senin, 20 Januari 2025.

Proses pencabutan pagar bambu yang berada di laut tangerang oleh TNI AL dan nelayan

Photo :

  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Ia menjelaskan, langkah itu bertujuan untuk memastikan apakah bidang-bidang tanah tersebut berada di dalam atau di luar garis pantai. Nusron menuturkan data dokumen pengajuan sertifikat yang diterbitkan sejak 1982 akan dibandingkan dengan data garis pantai terbaru hingga 2024.

Intan Agung Makmur Pegang 234 Bidang SHGB

Kendati demikian, Menteri Nusron mengaku telah melakukan penelusuran awal bahwa di lokasi tersebut telah terbit sebanyak 263 bidang, yang terdiri dari 234 bidang SHGB atas nama PT Intan Agung Makmur, 20 bidang SHGB atas nama PT Cahaya Inti Sentosa, 9 bidang atas nama perseorangan. Selain itu, ditemukan juga 17 bidang sertifikat hak milik (SHM) di kawasan tersebut.

Dia menyampaikan jika dari hasil koordinasi pengecekan tersebut sertifikat yang telah terbit terbukti berada di luar garis pantai, akan dilakukan evaluasi dan peninjauan ulang.

"Jika ditemukan cacat material, cacat prosedural, atau cacat hukum, sesuai dengan PP (Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2021), maka sertifikat tersebut dapat dibatalkan tanpa harus melalui proses pengadilan, selama usianya belum mencapai lima tahun," tegasnya.

Nusron juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang telah memanfaatkan aplikasi BHUMI ATR/BPN untuk melakukan pengecekan terkait hal ini. Menurutnya, aplikasi tersebut telah berhasil menjadi sarana transparansi terhadap kinerja jajaran Kementerian ATR/BPN.

"Ini menandakan bahwa aplikasi BHUMI yang kami siapkan, yang kami adakan, memang benar-benar mempunyai tingkat kemanfaatan yang tinggi dan bisa diakses semua pihak, serta transparan, tidak ada yang ditutup-tutupi," tegas Nusron. (Antara)

Halaman Selanjutnya

"Jika ditemukan cacat material, cacat prosedural, atau cacat hukum, sesuai dengan PP (Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2021), maka sertifikat tersebut dapat dibatalkan tanpa harus melalui proses pengadilan, selama usianya belum mencapai lima tahun," tegasnya.

Halaman Selanjutnya

Berita Terkait

Topik Terkait

Jangan Lewatkan

Kemendag Bidik Ekspor Indonesia Naik 7,1 Persen pada 2025

Kementerian Perdagangan (Kemendag) menargetkan, nilai ekspor Indonesia tahun ini naik sebesar 7,1 persen.

 RI Swasembada Pangan Sebelum Tahun ke-2 Pemerintahan

"Saya dapat laporan dari menteri-menteri di bidang pangan bahwa sebelum tahun ke dua kita sudah swasembada pangan," kata Prabowo

Riset Sebut Ketahanan Finansial Gen Z dan Milenial Bikin Miris, Kenapa?

Meski banyak gen Z dan milenial telah memahami pentingnya mengatur keuangan, namun riset terbaru mengungkapkan ketahanan finansial mereka masih jauh dari ideal.

Berlaku 1 Februari 2025, Catat Jadwal Terbaru Kereta Api di Sumut

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumut mulai memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2025 pada 1 Februari 2025 untuk menggantikan Gapeka 2023.

Bangun PLTS Terapung 50 MW di Singkarak, Begini Rencana PLN IP

PLN Indonesia Power (PLN IP) menyatakan siap terus mengembangkan pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT) di Tanah Air.

 Salah Satu yang Terbesar di Dunia!

Prabowo meresmikan 37 proyek infrastruktur listrik di 18 provinsi yang menghasilkan 3,2 gigawatt energi

Logo VLIX

Header bg

Terpopuler

 Global dan Antam Kompak Turun

Harga emas internasional turun di awal perdagangan Asia pada hari Senin, 20 Januari 2025. Hal yang sama terjadi pada logam mulia Antam.

Klaim Saldo DANA Gratis Rp200 Ribu Hari Ini Senin, 20 Januari 2025, Buruan Cek Sekarang!

Klaim saldo DANA gratis hingga Rp200 ribu hari ini, Senin, 20 Januari 2025! Yuk cek caranya di sini!

Berlaku 1 Februari 2025, Catat Jadwal Terbaru Kereta Api di Sumut

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumut mulai memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2025 pada 1 Februari 2025 untuk menggantikan Gapeka 2023.

 Salah Satu yang Terbesar di Dunia!

Prabowo meresmikan 37 proyek infrastruktur listrik di 18 provinsi yang menghasilkan 3,2 gigawatt energi

 RI Swasembada Pangan Sebelum Tahun ke-2 Pemerintahan

"Saya dapat laporan dari menteri-menteri di bidang pangan bahwa sebelum tahun ke dua kita sudah swasembada pangan," kata Prabowo

Selengkapnya

Partner

img_title

Pedoman ini merupakan implementasi dari Perjanjian Kerja Sama antara Dewan Pers dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudsaintek)

img_title

Mobil yang dikemudikan oleh Haris, warga Jalan Tandu Lembah, Desa Kayumalue Ngapa, Kota Palu, tertimpa pohon besar jenis trembesi akibat hujan deras dan angin kencang.

img_title

Ramdani diketahui mengarang cerita tentang pembegalan karena malu mengakui fakta sebenarnya, yaitu ia nyaris dipukuli oleh pelaku akibat masalah terkait "open BO".

img_title

Vivo X80 Pro dengan Snapdragon 8 Gen 1, RAM 12GB, kamera Zeiss 50MP, layar AMOLED 6.78 inci, dan pengisian cepat 80W. Performa flagship untuk multitasking dan gaming

Selengkapnya

Isu Terkini

whatsapp-logo

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |