Sumber : Padang, VIVA - Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar), Irjen Polisi Gatot Tri Suryanta ternyata tidak main-main soal memberantas aksi tawuran dan balap liar di Kota Padang, Sumatera Barat. Ia memimpin langsung operasi cipta kondisi untuk memastikan tidak ada aktivitas tawuran dan balap liar pada Jumat malam, 10 Januari 2025. Bersama jajarannya, ia menyasar banyak titik di tiga rute hingga dini hari. "Kita pastikan Kota Padang yang kita harapkan zero balapan liar dan tawuran. Jadi kita pastikan tidak ada," kata Gatot pada Sabtu, 11 Januari 2025. Photo : Makanya, Gatot mengingatkan seluruh warga Kota Padang agar tidak ada lagi yang melakukan hal-hal yang merugikan. Khusus bagi remaja yang kerap balapan, maka akan difasilitasi melalui event balap resmi. "Untuk adek-adek yang suka balapan, nanti akan kita berikan fasilitas. Kita akan membuat lomba road race untuk menyalurkan bakatnya," ujarnya. Di samping itu, Gatot juga meminta kepada masyarakat, orang tua, semua stakeholder, tokoh agama, tokoh pemuda, alim ulama untuk mendukung program pemberantasan tawuran dan balap liar ini. Sehingga, kata dia, pada bulan Ramadhan dan Idul Fitri nanti bisa dilaksanakan dengan khusyuk. "Adek-adek yang suka balapan ataupun yang suka tawuran, nanti akan kita berikan fasilitas sehingga bisa diarahkan dan jangan sampai lagi melakukan hal-hal yang merugikan. Apalagi keluar rumah membawa senjata tajam, itu tentunya akan berhadapan dengan hukum, dan itu yang tidak kita kehendaki,” pungkasnya.
VIVA.co.id 10 Januari 2025 Berita Terkait
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Poniyem mengatakan, sebelum kejadian, suaminya dijemput oleh sejumlah polisi. Keluarga juga sempat diberi uang Rp25 juta dari para terduga pelaku sebagai uang damai.
Tim Penyidik Kejaksaan Negeri Palembang ikut mengamankan istri dan sopir Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Sumatera Selatan, Deliar Marzoeki.
Ketika korban mencoba merekam kejadian tersebut dengan ponselnya, para pelaku emosi dan langsung melakukan kekerasan di depan anak dan istri korban.
Seorang ibu anak dua, NS (29) nyaris meregang nyawa usai dihantam bertubi-tubi dengan sebilah parang yang dilakukan suaminya sendiri SN (38) di Kabupaten Bogor, Jabar.
Emosi dari putra bos rental, IAR (48) sempat tidak terbendung kepada pelaku yang masuk dalam komplotan penembak sang ayah. Hal ini terjadi saat mengikuti rekonstruksi.
Terpopuler
Seorang ibu anak dua, NS (29) nyaris meregang nyawa usai dihantam bertubi-tubi dengan sebilah parang yang dilakukan suaminya sendiri SN (38) di Kabupaten Bogor, Jabar.
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, melontarkan pernyataan tegas dan menantang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) AKBP Rossa Purbo Bekti
Sebanyak 36 adegan diperankan baik oleh saksi dan pelaku dalam kasus penembakan bos rental di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.
Selengkapnya Partner
Program Dana Kaget senilai Rp150.000 hadir di awal tahun 2025 dengan syarat memiliki akun terverifikasi dan mengikuti langkah-langkah klaim melalui link resmi yang dibagi
JBL terus menghadirkan inovasi dengan meluncurkan JBL Horizon 3, sebuah perangkat audio serbaguna yang dirancang untuk meningkatkan kualitas tidur
Dalam upaya memperkuat pengawasan dan melindungi konsumen, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) resmi mengambil alih tugas pengaturan dan pengawasan aset
Selengkapnya Isu Terkini
Kapolda Sumbar (tengah)
Pengaturan hingga Pengawasan Aset Kripto Resmi Beralih ke OJK dan BI, Begini Pembagian Tugasnya
Pengalihan tugas pengaturan dan pengawasan ini ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Serah Terima (BAST) dan Nota Kesepahaman (NK) di Kantor Kemendag.