Ara Klaim Suara Pramono-Rano Akan Turun setelah Didukung Anies, Kenapa?

5 hours ago 1

Jumat, 22 November 2024 - 21:53 WIB

Jakarta, VIVA - Politikus Partai Gerindra Maruarar Sirait alias Ara mengeklaim bahwa suara pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta nomor 3 Pramono Anung-Rano Karno akan turun setelah mereka didukung Anies Baswedan.

Ara menilai hal tersebut terjadi karena adanya sentimen agama dan perbedaan ideologi PDIP sebagai partai pengusung kepada Anies Baswedan.

“Menurut saya ini (suara pendukung PDIP ke Pramono) akan turun—turun—karena sekarang Pramono didukung oleh Anies Baswedan,” kata Ara kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 22 November 2024.

Apel Siaga Anies Baswedan bersama Pramono Anung-Rano Karno

Photo :

  • Dok Anies Baswedan

“Hari ini saya datang ke lima basis nonmuslim di Jakarta bersama RK. Dan saya yakin ini akan turun karena, jujur saja, waktu Ridwan Kamil itu mendapat wakilnya Suswono, itu basis-basis nonmuslim itu ke Pram,” ujarnya.

Ia menilai basis pemilih nonmuslim akan mendukung pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta. “Tapi begitu Ridwan Kamil, Pramono mendapat dukungan dari Anies ini pasti swing. Nanti Mas tolong evaluasi pandangan saya, ya,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa para pendukung PDIP akan menolak jika Pramono-Rano didukung oleh Anies Baswedan. Pasalnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak mengusung Anies di Pilkada Jakarta, apalagi PDIP salah satu partai yang menjunjung tinggi ideologi. 

“Bahwa grass root-nya (PDIP) yang gede itu tidak memilih Pak Anies, karena secara ideologi berbeda. Dan itu saya memahami pandangan Ibu Mega itu. Makanya, walaupun elektabilitasnya Anies tinggi, tidak [dicalonkan]. Makanya waktu itu tidak hanya mencalonkan soal elektabilitas,” kata Ara.

Presiden RI ke-7 Jokowi (kanan) dan Cagub Jakarta Ridwan Kamil.

Di sisi lain, Ara meyakini bahwa pasangan Ridwan Kamil-Suswono akan mendapatkan dukungan lebih besar dibanding Pramono-Rano. Sebab Ridwan Kamil-Suswono mendapat dukungan dari Presiden Prabowo Subianto dan juga mantan presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Maaf, Jokowi dan Prabowo bersatu pendukungnya, ya, kekuatannya cukup besar. Dan kekuatannya cukup besar, apalagi ini banyak yang menyampaikan Jokowi dan Prabowo bersatu kekuatannya di Jakarta itu cukup besar. Saya yakin pendukung Jokowi dan Prabowo lebih besar daripada pendukung Anies dan PDI Perjuangan,” katanya.

Halaman Selanjutnya

Ia menjelaskan bahwa para pendukung PDIP akan menolak jika Pramono-Rano didukung oleh Anies Baswedan. Pasalnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak mengusung Anies di Pilkada Jakarta, apalagi PDIP salah satu partai yang menjunjung tinggi ideologi. 

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |