Prabowo Tunjukan 'Taring' Bela Palestina di Mata Dunia

Jakarta, VIVA – Perang Israel di wilayah Gaza, Palestina semakin memprihatinkan. Bahkan, setelah banyaknya perundingan di meja hijau, titik temu gencatan senjata di wilayah itu masih belum tercapai.

Ketika Presiden RI Prabowo Subianto resmi dilantik, Indonesia semakin vokal terkait situasi di Jalur Gaza.

Presiden Prabowo pun menegaskan dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan bangsa dan negara Palestina.

Prabowo mengungkapkan Indonesia harus berempati dan bersama dengan bangsa yang tertindas.

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo dalam pidatonya setelah dilantik.

"Kita harus solider, kita harus membela rakyat-rakyat yang tertindas di dunia. Karena itu, kita mendukung kemerdekaan rakyat Palestina," kata Prabowo di gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, pada 20 Oktober 2024 lalu.

Rasa empati dan kebersamaan itu, menurut Prabowo, karena Indonesia pernah mengalami penjajahan, penindasan, hingga rasialisme.

Prabowo pun memaparkan bahwa pemerintahan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) sudah banyak mengirim bantuan ke Palestina.

Memasuki waktu sebulan dalam Pemerintahan yang dipimpin Prabowo, hingga kini Indonesia masih terus mendesak adanya gencatan senjata dan bantuan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Presiden Prabowo pun berulang kali membahas situasi di Gaza dengan para pemimpin dunia, dan melalui forum-forum Internasional.

Berbicara dengan Biden dan Pejabat AS yang Pro Israel

Pidato Prabowo yang menggebu-gebu terkait konflik di Palestina bukan hanya perkataan belaka. Prabowo membuktikannya dengan berbicara pada sederet pejabat AS saat dia mengunjungi Washington.

Saat bertemu dengan Presiden AS, Joe Biden, Prabowo dengan blak-blakan menyebut bahwa pihaknya tetap mendukung adanya solusi dua negara (solution)

Diketahui, Israel tidak pernah menerima adanya two state solution, karena Tel Aviv tidak ingin mengakui adanya negara Palestina.

"Ya kita bahas itu (Gaza), saya tetap menyarankan two state solution, sebenarnya mereka juga setuju," kata Prabowo usai berbicara dengan Biden.

Presiden pun berharap bahwa gencatan senjata di Gaza dapat segera dilakukan mengingat situasi kemanusiaan di wilayah itu sangat mengkhawatirkan.

"Kita bekerja, kita berharap untuk bisa gencatan senjata segera."

Selain Joe Biden, Prabowo juga bertemu dengan Menteri Luar Negeri Antony Blinken.

Saat menghadiri undangan makan malam dengan Blinken, Prabowo menyempatkan diri untuk berbincang dengan Menlu AS itu dan bertanya mengenai konflik di Palestina.

Dia meminta kejelasan dari pemerintah AS untuk melakukan sesuatu terhadap konflik tersebut.

“Bagaimana dengan Palestina? Apakah Anda bisa mencari solusi soal ini?” tanyanya Presiden Prabowo dengan serius.

“Kita saat ini sedang bekerja keras untuk permasalahan di sana," jawab Blinken.

Lakukan Pertemuan dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Gutteres

Presiden Prabowo melakukan pertemuan bilateral dengan Gutteres, pada 17 November 2024 lalu. Pertemuan berlangsung di salah satu hotel di Rio de Janeiro, Brasil.

Prabowo pun menegaskan sikap atau komitmen Indonesia dalam mendukung upaya PBB, termasuk dalam isu Palestina.

Dia menyatakan kesiapan Indonesia untuk berkontribusi, termasuk melalui pengiriman pasukan penjaga perdamaian jika dibutuhkan.

“Kami tercatat pernah mengatakan bahwa kami akan mendukung adanya pasukan penjaga perdamaian jika ada kemungkinan gencatan senjata (di Gaza) dan kebutuhan akan pasukan penjaga perdamaian yang diamanatkan secara internasional. Kami siap memberikan kekuatan,” kata Prabowo.

Prabowo Tunjukan 'Taring' di KTT G20, Desak Gencatan Senjata di Palestina

Presiden Prabowo Subianto kembali menyuarakan perdamaian di wilayah konflik Gaza, Palestina.

Hal ini, disampaikan Prabowo saat berbicara di hadapan para pemimpin negara G20 di sesi pertama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Rio de Janeiro, Brasil.

Prabowo mendesak agar gencatan senjata segera dilakukan di Gaza maupun di Ukraina yang tengah berkonflik.

"Kami mendesak gencatan senjata segera di Ukraina dan di Gaza," kata Prabowo.

Prabowo menambahkan bahwa permasalahan ekonomi dunia tidak dapat dipisahkan dari dinamika geopolitik, termasuk konflik yang sedang berlangsung.

Oleh karena itu, ia mendesak seluruh anggota G20 untuk mengambil langkah konkret dalam menangani konflik yang terjadi saat ini, demi tercapainya perdamaian dan stabilitas.

Gandeng Inggris untuk Menyerukan Gencatan Senjata di Palestina

Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer kompak menyuarakan perdamaian untuk konflik yang terjadi di Gaza. Hal itu disampaikan keduanya usai bertemu di 10 Downing Street, London, pada Kamis, 21 November 2024 waktu setempat.

“Terkait konflik di Timur Tengah, kami menyampaikan keprihatinan mendalam atas situasi kemanusiaan yang serius di Gaza, dan menyerukan gencatan senjata segera,” tegas Prabowo dan Keir dalam pernyataan bersama.

Mereka juga menyuarakan pembebasan semua sandera, penyaluran bantuan kemanusiaan yang cepat dan tanpa hambatan, kepatuhan terhadap hukum humaniter internasional, dan de-eskalasi di semua pihak.

“Kami menegaskan kembali komitmen kami terhadap solusi dua negara, dengan menekankan bahwa solusi tersebut tetap menjadi satu-satunya solusi jangka panjang yang layak, di mana Negara Palestina dan Israel yang merdeka hidup berdampingan dalam damai dan aman,” ujar kedua pemimpin.