Jakarta, VIVA - Warga Depok dinilai lebih merasa dekat dengan pasangan calon atau paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok nomor urut 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq. Paslon Imam-Ririn juga diharapkan memimpin Kota Depok 5 tahun ke depan yang tergambar dari perolehan elektabilitas.
Peneliti Voxpol Center Research and Consulting, Asrirawan menjelaskan pasangan Imam-Ririn dinilai warga Depok sebagai kontestan Pilkada Depok yang paling dekat dengan rakyat. Duet Imam-Ririn mraup 51,7 persen.
"Berbanding dengan pasangan nomor urut 2, Supian Suri-Chandra Rahmansyah dengan 41,3 persen," kata Asrirawan, saat paparan 'Meneropong Peta Elektoral Terkini Pemilihan Wali Kota Depok pada Pilkada 2024', dikutip pada Jumat, 22 November 2024.
Dia menjelaskan keunggulan paslon Imam– Ririn jika di-breakdown lebih dalam tersebar merata hampilr di semua wilayah. Ia menekankan hal itu tercermin dari peta sebaran 11 kecamatan di kota Depok yang menempatkan pasangan Imam–Ririn unggul di 8 kecamatan.
"Pasangan Imam Budi Hartono – Ririn Farabi A. Rafiq hanya kalah tipis di 3 kecamatan yang berhasil dimenangkan oleh pasangan Supian Suri–Chandra Rahmansyah," tuturnya.
Imam-Ririn saat debat pertama di studio tvOne
Photo :
- VIVA.co.id/Rinna Purnama (Depok)
Namun, ia menyebut 3 wilayah itu berpotensi jadi rebutan antar paslon mengingat soliditas partai dan relawan pendukung masing-masing kandidat.
Dia menuturkan melihat peta dan sebaran dukungan berdasarkan basis wilayah, maka duet Imam-Ririn punya kans besar memenangkan Pilkada Depok.
Asrirawan menyampaikan perjuangan Imam-Ririn untuk menang juga mesti disikapi dengan strategi yang cermat dan tepat. Dengan demikian, pasangan Imam–Ririn juga berpotensi mempertahankan dominasi PKS di kota depok.
Pun, dalam survei ditemukan baseline pemilih Golkar 12,8 persen akan memilih Imam-Ririn sebesar 70,1 persen. Sementara baseline pemilih PKS sebesar 35,8 persen memilih Imam-Ririn sebesar 87 persen.
"Dari temuan data Voxpol tidak terjadi split ticket voting yang signifikan dari pemilih Partai Golkar dan basis pemilih PKS," katanya.
Menurut dia, PKS sebagai partai dengan pendukung paling banyak di Kota Depok. Hanya 9,8 persen dari pemilih PKS yang berpindah ke paslon Supian-Chandra. Sementara, 3,3 persen tidak menjawab.
Kemudian pemilih Golkar, yang menjadi partai ketiga terbesar di Depok juga mayoritas (70,1 persen) mendukung Imam-Ririn. Hanya 23,4 persen yang dukung Supian-Chandra dan 6,5 persen tak menjawab atau mengaku tak tahu.
Survei Voxpol Center Research and Consulting digelar dalam kurun waktu 02-11 November 2024. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan angka toleransi kesalahan sebesar ± 4 persen pada tingkat kepercayaan 95persen.
Adapun populasi survei adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di 11 Kecamatan Kota Depok. Mereka memiliki hak pilih atau sudah berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah ketika dilakukan survei.
Jumlah Responden survei ini sebanyak 600 responden yang diambil secara proporsional berimbang (50:50) laki-laki dan perempuan. Setiap responden yang terpilih dilakukan wawancara dengan metode tatap muka (face to face) oleh surveyor profesional dengan menggunakan aplikasi i-Voxpol berbasis android.
Halaman Selanjutnya
Dia menuturkan melihat peta dan sebaran dukungan berdasarkan basis wilayah, maka duet Imam-Ririn punya kans besar memenangkan Pilkada Depok.