Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu, 20 November 2024 dibuka menguat 21 poin atau 0,30 persen di level 7.217. Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman memperkirakan bahwa IHSG hari ini berpotensi bergerak sideways cenderung melemah. "IHSG hari ini berpotensi bergerak sideways cenderung melemah, seiring keputusan BI rate hari ini yang diproyeksi akan hold rate," ujar Fanny dalam riset hariannya, Rabu, 20 November 2024. Photo : Untuk bursa saham kawasan Asia dan Pasifik menguat pada perdagangan Selasa, 19 November 2024 mengikuti kenaikan Wall Street. Indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,51 persen, Hang Seng Hong Kong menguat 0,44 persen. Kemudian Shanghai Composite naik 0,67 persen, Taiex Taiwan meningkat 1,34 persen, Kospi Korea Selatan naik 0,12 persen, dan ASX 200 Australia menguat 0,89 persen. "Pelaku pasar kini menantikan data perdagangan Jepang yang akan dirilis Rabu dan angka inflasi pada Jumat," jelasnya. Adapun kemarin, IHSG ditutup naik 0,86 persen. Namun, masih disertai dengan net sell asing 764 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BBCA, BMRI, BBNI dan AVIA. "Hari ini level support IHSG di 7.130-7.160 sedangkan level resist berada di 7.250-7.300," ujarnya. Halaman Selanjutnya Adapun kemarin, IHSG ditutup naik 0,86 persen. Namun, masih disertai dengan net sell asing 764 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BBCA, BMRI, BBNI dan AVIA.
Berita Terkait
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan arah kebijakan suku bunga acuan atau BI Rate, pada Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) hari ini Rabu, 20 November 2024.
Sampai per September 2024, sebanyak lebih dari 457 ribu UMKM telah terdaftar dengan 14 ribu jumlah pelatihan.
Siapa yang tidak tahu merek mobil Ferrari? Kuda jingkrar merah tidak hanya sekadar simbol kecepatan dan kemewahan, tapi juga gengsi.
IHSG diproyeksi bergerak lebih tinggi pada perdagangan pasar, Rabu (20/11/2024). Pergerakan meneruskan kenaikan yang terjadi kemarin sore. Simak rekomendasi saham cuan!
Pemerintah akan menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari saat ini 11 persen, menjadi 12 persen pada 1 Januari 2025.
Terpopuler
Pernahkah Anda merasa gaji habis begitu saja tanpa sadar ke mana perginya uang Anda? Fenomena ini tentu sering terjadi, tak terkecuali pada generasi muda seperti Gen Z.
IHSG diproyeksi bergerak lebih tinggi pada perdagangan pasar, Rabu (20/11/2024). Pergerakan meneruskan kenaikan yang terjadi kemarin sore. Simak rekomendasi saham cuan!
Pakar ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mewanti-wanti kepada Pemerintah soal dampak kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Pemerintah akan menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari saat ini 11 persen, menjadi 12 persen pada 1 Januari 2025.
Selengkapnya Partner
Calon gubernur (Cagub) Jakarta Ridwan Kamil disebut menyepelekan eksistensi suporter fanatik Persija, Jakmania. Informasi itu diunggah akun TikTok ‘undergreen.id’. Akun i
Instagram uji fitur reset algoritma rekomendasi konten, memberikan pengguna kontrol penuh untuk menyegarkan feed sesuai minat. Fitur segera tersedia!
Kematian Socrates pada tahun 399 SM bukan hanya tragedi pribadi tetapi juga momen penting dalam sejarah filsafat dan hak asasi manusia. Pilihannya untuk tetap teguh pada
Selengkapnya Isu Terkini
Ilustrasi IHSG.