Jakarta, VIVA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan nilai transaksi di Jakarta International Investment, Trade, Tourism dan SMEs Expo (JITEX) 2025 bisa tembus Rp14,9 triliun.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno meyakini acara JITEX 2025 yang mengusung tema 'Jakarta Connecting Future' ini akan berdampak besar bagi perekonomian di Jakarta maupun tingkat nasional.
Sebab, JITEX 2025 ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperkuat ekosistem UMKM. Tapi juga bukti Jakarta siap menjadi pusat investasi hingga perdagangan internasional.
"Mudah-mudahan menjelang 2027 akan kita lebih perbesar lagi. Target transaksi Rp12,9 triliun tahun lalu, sekarang targetnya Rp14,9 triliun," kata Rano Karno saat menghadiri pembukaan JITEX 2025 di JCC Senayan, Jakarta Pusat, dikutip Kamis, 18 September 2025.
"Kami percaya kegiatan ini tidak hanya membuka peluang bisnis tapi juga memperkuat ekosistem UMKM, menarik wisatawan, serta menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat Jakarta," sambungnya.
Wagub DKI Jakarta Rano Karno menghadiri pembukaan JITEX 2025
Sementara itu, Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah mengatakan JITEX 2025 akan menjadi momentum strategis antara pelaku usaha dan UMKM Indonesia dalam mempromosikan produk lokal kepada investor internasional.
"Ini adalah momentum penting bagi pelaku usaha, UMKM, dan investor untuk bertemy dalam satu ekosistem yang terintegrasi. Kami ingin menjadikan Jakarta tidak hanya sebagai pusat perdagangan domestik, tetapi juga sebagai gerbang global yang memperkuat produk lokal agar mampu bersaing di pasar internasional," jelas Budi.
"Melalui ajang ini, kami yakin Jakarta akan semakin kokoh sebagai kota MICE dan pusat bisnis dunia," sambungnya.
Didukung Fundamental Kuat dan Berbagai Katalis Positif, Investor Global Naikkan Target Price BBRI
BRI kembali mendapatkan momentum positif dan memperoleh kepercayaan investor global terkemuka melalui rekomendasi beli, serta kenaikan target price.
VIVA.co.id
18 September 2025