Jakarta, VIVA — Kebakaran hebat melanda sebuah rumah di kawasan Kelurahan Lagoa, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, pada dini hari Minggu 17 November 2024.
Peristiwa tragis ini menelan korban jiwa seorang pria lanjut usia.
Kasi Operasional Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Utara, Gatot Sulaiman, mengungkapkan bahwa korban bernama Abdul Hamid, seorang pria berusia 76 tahun.
“Korban yang meninggal dunia adalah Abdul Hamid, jenis kelamin laki-laki, usia 76,” kata Gatot dalam keterangannya kepada wartawan.
Ilustrasi lokasi kebakaran
Menurut Gatot, kondisi kesehatan Abdul Hamid menjadi faktor utama yang menyulitkan upaya penyelamatannya.
Korban diketahui dalam keadaan sakit dan tidak mampu berjalan. Ketika kebakaran terjadi, Abdul Hamid ditemukan di dalam kamar mandi.
“Korban dalam kondisi sakit dan tidak bisa berjalan. Posisi terakhir korban ditemukan di kamar mandi,” jelas Gatot.
Hingga kini, penyelidikan awal mengindikasikan bahwa kebakaran dipicu oleh korsleting listrik. Api mulai berkobar dan dengan cepat melahap bagian rumah.
Meski demikian, petugas pemadam kebakaran berhasil meredam kobaran api sekitar pukul 01.16 WIB, setelah menerima laporan darurat. “Kebakaran ini diduga akibat korsleting listrik,” ujar Gatot.
Ia juga menambahkan bahwa pemadaman dilakukan dengan cepat oleh tim pemadam kebakaran, yang bergerak sigap menuju lokasi kejadian setelah menerima laporan warga.
“Petugas berhasil memadamkan api dengan upaya maksimal,” tambah Gatot.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya langkah pencegahan kebakaran, terutama akibat korsleting listrik, yang sering kali menjadi penyebab utama insiden serupa.
Pemerintah setempat diimbau untuk meningkatkan sosialisasi tentang keamanan instalasi listrik kepada masyarakat, khususnya di kawasan padat penduduk seperti Koja.
Peristiwa ini tidak hanya menimbulkan kerugian materiil tetapi juga mengingatkan akan pentingnya perhatian khusus terhadap warga lanjut usia, terutama yang memiliki keterbatasan fisik, dalam situasi darurat.
Halaman Selanjutnya
Meski demikian, petugas pemadam kebakaran berhasil meredam kobaran api sekitar pukul 01.16 WIB, setelah menerima laporan darurat. “Kebakaran ini diduga akibat korsleting listrik,” ujar Gatot.