LRT Jabodebek Catat 21 Juta Penumpang Sepanjang 2024

12 hours ago 1

Kamis, 9 Januari 2025 - 12:37 WIB

Jakarta, VIVA – LRT Jabodebek mencatat total jumlah penumpang di tahun 2024, yang mencapai lebih dari 21 juta penumpang, atau tepatnya, 21.055.870. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. 

Bahkan, pada 26 November 2024, layanan kereta ini mencatat rekor harian tertinggi dengan melayani 94.172 pengguna dalam satu hari.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat, rata-rata jumlah penumpang pada hari kerja mencapai 70.483 orang, meningkat dua kali lipat dari 35.226 penumpang per hari kerja di tahun 2023. Lalu, pada akhir pekan, rata-rata pengguna mencapai 33.089 penumpang, naik 20% dibandingkan tahun lalu yang hanya 27.490 penumpang.

Terkait peningkatan jumlah penumpang, Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepercayaan masyarakat. Hal tersebut dilihat dari semakin meningkatnya jumlah pengguna harian yang dilayani LRT Jabodebek.

Ilustrasi gerbong wanita di LRT Jabodebek

"LRT Jabodebek terus berkomitmen untuk melakukan perbaikan dan peningkatan di berbagai aspek operasional, termasuk optimalisasi jadwal perjalanan dan peningkatan sistem pemeliharaan guna memberikan layanan terbaik bagi masyarakat," ujarnya seperti dikutip dari siaran pers, Kamis, 9 Januari 2025.

Stasiun Dukuh Atas BNI menjadi titik tersibuk dengan jumlah tap-in tertinggi sepanjang tahun, yakni 3.414.963 pengguna. Sementara itu, stasiun Harjamukti dan Kuningan menyusul dengan masing-masing 2.428.793 dan 1.955.512 pengguna. 

Untuk tap-out, Dukuh Atas BNI juga tetap memimpin dengan 3.159.006 pengguna. Setelah itu, diikuti Harjamukti (2.511.130) dan Kuningan (1.915.684).

LRT Jabodebek juga berhasil meningkatkan ketepatan waktu operasional dari 80,60% di tahun 2023 menjadi 97,23% di tahun 2024. Total perjalanan yang dioperasikan juga melonjak dari 22.492 di 2023 menjadi 110.464 di 2024.

Ada beberapa kebijakan baru yang diterapkan di tahun 2024 yang turut mendukung pencapaian ini, di antaranya:

1. Tarif Rp1 pada pelantikan Presiden dan Wakil Presiden (20 Oktober 2024), melayani 61.199 pengguna.

2. Penambahan kereta wanita di rangkaian belakang untuk kenyamanan.

3. Izin membawa sepeda non-lipat pada akhir pekan untuk mendukung gaya hidup sehat.

"KAI berkomitmen untuk terus mengoptimalkan pelayanan dan inovasi di tahun 2025 demi memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan efisien bagi seluruh pengguna," kata Purnomosidi.

Halaman Selanjutnya

LRT Jabodebek juga berhasil meningkatkan ketepatan waktu operasional dari 80,60% di tahun 2023 menjadi 97,23% di tahun 2024. Total perjalanan yang dioperasikan juga melonjak dari 22.492 di 2023 menjadi 110.464 di 2024.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |