Yusril Sebut Pemerintah Ingin Lantik Lebih Dulu Kepala Daerah yang Tak Bersengketa di MK

3 hours ago 1

Logo Indonesia Maju Logo Kemnaker Logo PUPR Logo VIU Logo VIVA.co.id Siapa

Sabtu, 11 Januari 2025 - 09:28 WIB

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Januari 2025

Sumber :

  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Menteri Koordinator (Menko) bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra mengungkap keinginan pemerintah untuk melantik lebih awal kepala daerah terpilih hasil Pilkada serentak 2024 yang tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Pemerintah itu berkeinginan supaya mudah-mudahan smooth ya, sengketa ini jalan terus di MK. Tetapi yang tidak ada sengketa, ya bisa dipertimbangkan untuk bagaimana dilantik lebih dulu," kata Yusril kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, dikutip Sabtu, 11 Januari 2025.

Yusril menyebut, jumlah gugatan sengketa hasil Pilkada 2024 di MK lebih sedikit dibandingkan dengan yang tidak bersengketa. Pun, yang tak bersengketa juga telah ditetapkan sebagai pemenang oleh KPUD.

"Sebagian kan sudah tidak ada sengketa. Sebagian sengketanya baru dimulai di MK dan yang sengketa itu kan sekitar 300-an. Jadi lebih banyak daripada yang tidak sengketanya," tutur dia.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Dede Yusuf mengungkapkan bahwa diundurnya waktu pelantikan pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih pada Pilkada 2024 menjadi Maret 2025 yang semula direncanakan Februari 2025, agar pelaksanaannya bisa serentak.

Lagipula, Politikus Demokrat itu menyebut bahwa seluruh sengketa perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) pilkada oleh Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan tuntas pada bulan Maret 2025. Dengan begitu, pelantikan perlu digelar setelah semua tahapan selesai, termasuk proses PHPU tadi.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf

"Artinya MK ingin agar pelantikan itu setelah semuanya melewati tahapan dan dilantik secara berbarengan, sehingga tidak lagi satu-satu seperti dahulu," kata Dede dikutip Jumat, 3 Januari 2025.

Menukil aturannya, Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2024 tentang Tata Cara Pelantikan Kepala Daerah, pelantikan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur terpilih pada Pilkada Serentak 2024 dijadwalkan pada tanggal 7 Februari 2025.

Sementara itu, pelantikan paslon bupati dan wakil bupati terpilih dan paslon wali kota dan wakil wali kota terpilih pada Pilkada Serentak 2024 dijadwalkan pada tanggal 10 Februari 2025.

Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat itu menegaskan, pihaknya masih menunggu selesainya berbagai PHPU di MK serta kebutuhan dari Presiden untuk melantik para kepala daerah terpilih itu.

Menurutnya, semua tahapan harus tuntas untuk bisa menuju pelantikan. "Jadi, kurang lebih pada bulan Maret," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya

"Artinya MK ingin agar pelantikan itu setelah semuanya melewati tahapan dan dilantik secara berbarengan, sehingga tidak lagi satu-satu seperti dahulu," kata Dede dikutip Jumat, 3 Januari 2025.

Halaman Selanjutnya

Berita Terkait

Topik Terkait

Jangan Lewatkan

Anak Buah Prabowo Lunaskan SPP Siswa SD yang Dihukum Belajar di Lantai Kelas

Viralnya siswa SD di Kota Medan, berinsial MI (10) harus belajar di lantai dalam kelas menjadi perhatian masyarakat, termasuk Wakil Ketua DPRD Sumut Ihwan Ritonga.

 Wali Kelasnya Diberi Sanksi

Kepala Sekolah SD Swasta Abdi Sukma, Juli Sari sudah meminta maaf langsung kepada Kamelia orang tua dari siswa SD, berinisial MI (10) karena harus belajar di lantai kelas

Megawati Berterima Kasih ke Prabowo, WNI Bangun Masjid di Jepang Banyak yang Mualaf

Berita tentang Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri yang menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto jadi yang terpopuler.

 Teguhkan Komitmen untuk Menegakkan Hukum secara Profesional

Profesi advokat termasuk Peradi Sai punya beban dan tugas yang berat.

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Kota Batu Jadi Tersangka, Polisi Ulas Alasannya

Dari segi kelayakan, bus maut itu banyak persoalan. Begitu juga bus secara administrasi pun bermasalah.

Diburu Warganet, Nusron Wahid Klarifikasi Usai Viral Mobil Plat Nomor RI 36 Gegara Berselisih dengan Taksi Eksekutif

Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Nusron Wahid mendadak menjadi sorotan warganet setelah video mobil dengan plat nomor RI 36 yang dikaitkan dengannya viral di medsos.

Logo VLIX

Header bg

Terpopuler

Pengakuan Mengejutkan Patwal Mobil RI 36 yang Tunjuk-tunjuk Sopir Taksi

Kejadiannya di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu, 8 Januari sekira pukul 16.30 WIB.

Istri Dibacok Suami Gara-gara Tidak Terima Ditegur Rumahnya Jadi Tempat Open BO

Seorang ibu anak dua, NS (29) nyaris meregang nyawa usai dihantam bertubi-tubi dengan sebilah parang yang dilakukan suaminya sendiri SN (38) di Kabupaten Bogor, Jabar.

 Sini Datang, Jangan Pengecut!

Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, melontarkan pernyataan tegas dan menantang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) AKBP Rossa Purbo Bekti

Terungkap, Tidak Ada Adegan Pengeroyokan dalam Rekonstruksi Penembakan Bos Rental di Tol Tangerang

Sebanyak 36 adegan diperankan baik oleh saksi dan pelaku dalam kasus penembakan bos rental di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.

 Wali Kelasnya Buat Peraturan Sendiri

Sebuah video viral memperlihatkan seorang siswa sekolah dasar (SD) di Kota Medan, berinsial IM (10) harus belajar dilantai di dalam kelas.

Selengkapnya

Partner

img_title

Bahan dan cara membuat pisang goreng naga kopong, sangat mudah di dapatkan seperti, tepung terigu (Segitiga Biru), tepung beras (Rosebrand), pisang dan coklat

img_title

Mengatasi anak tantrum memerlukan kesabaran dan strategi yang tepat. Kunci utamanya adalah pengendalian emosi orang tua, hindari meremehkan atau menertawakan emosi anak

img_title

Minecraft merupakan salah satu game paling populer di dunia yang menawarkan pengalaman bermain open-world dengan elemen petualangan.

img_title

Persaingan di dunia smartphone 5G kelas menengah semakin sengit. Samsung, sebagai salah satu pemimpin pasar, menghadirkan dua perangkat menarik

Selengkapnya

Isu Terkini

whatsapp-logo

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |