Asia, VIVA – Bursa Asia-Pasifik menunjukkan pergerakan naik-turun saat pembukaan pasar pada Kamis (28/11/2024). Fluktuasi indeks di kawasan regional terjadi saat reli di Wall Street terhenti dan tunggu kepastian suku bunga Korea Selatan. Ekonom memperkirakan Bank of Korea akan mempertahankan suku bunga acuannya di level 3,25 persen. Pada pertemuan anggota komite bank sentral juga akan diumumkan pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi. Sementara dari pasar global, indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi warga Amerika Serikat (AS) naik 2,3 persen secara tahunan (YoY). Inflasi inti AS juga membukukan kenaikan sebesar 2,8 persen selama 12 bulan terakhir hingga Oktober 2024. Pencapaian menunjukkan peningkatan sebesar 0,1 persen dari bulan sebelumnya di angka 2,7 persen. Hal tersebut sesuai dengan harapan para ekonom. Dikutip dari CNBC Internasional pada Rabu (28/11/2024), Nikkei 225 Jepang melemah 0,50 persen. Indeks Topix bergerak datar (flat). Indeks Kospi Korea Selatan tergelincir 0,16 persen. Indeks Kosdaq yang terdiri dari saham berkapitalisasi kecil melesat sebanyak 0,63 persen pada pembukaan pasar. Indeks S&P/ASX 200 Australia mengawali hari dengan kenaikan 0,54 persen. Sejalan, indeks Hang Seng Hong Kong juga berada pada level lebih tinggi, yaitu naik dari 19.603,13 menjadi 19.618. Di Wall Street, saham-saham teknologi besar mengalami kemerosotan sehingga membawa indeks terjerembab yang menyebabkan sesi perdagangan sepi. Saham Nvidia, produsen chip milin manusia Rp2.000 triliun anjlok lebih dari 1 persen. Photo : Penurunan disusul saham Meta Platform yang terkoreksi 0,8 persen. Saham Dell dan HP masing-masing jatuh sebesar 12 persen dan 11 persen menyusul prediksi laba perusahaan menurun. S&P 500 melemah sebanyak 0,38 persen menjadi 5.998,74 yang mengakhiri kenaikan selama sepekan berturut-turut. Nasdaq Composite tergelincir 0,6 persen menjadi 19.060,48. Indeks Dow Jones Industrial Average amblas sebanyak 138,25 poin atau 0,31 persen ke area 44.722,06. Wall Street libur untuk merayakan Thanksgiving pada Kamis, 28 November 2024. Halaman Selanjutnya Indeks S&P/ASX 200 Australia mengawali hari dengan kenaikan 0,54 persen. Sejalan, indeks Hang Seng Hong Kong juga berada pada level lebih tinggi, yaitu naik dari 19.603,13 menjadi 19.618.
Berita Terkait
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI memprakirakan wilayah Indonesia mayoritas bakal diguyur hujan pada hari ini.
Menjalani frugal living, bukan berarti pelit pada diri sendiri, melainkan upaya untuk mengoptimalkan sumber daya dengan cerdas. Yuk baca info lengkapnya!
Asosiasi Pedagang Kelontong menolak rencana penyeragaman kemasan rokok tanpa identitas merek, sebagai salah satu aturan yang tertera pada Rancangan Peraturan Menteri Kese
Usai Bitcoin menggemparkan karena berhasil mendekati US$100 ribu, saatnya meme koin yang membuat kejutan. Volume transaksi trading fantastis setara Rp369,9 miliar.
Indonesia sedang dalam proses penilaian mandiri terhadap kebijakan, regulasi, dan standar nasional dibandingkan dengan instrumen OECD.
Terpopuler
Asosiasi Pedagang Kelontong menolak rencana penyeragaman kemasan rokok tanpa identitas merek, sebagai salah satu aturan yang tertera pada Rancangan Peraturan Menteri Kese
Menjalani frugal living, bukan berarti pelit pada diri sendiri, melainkan upaya untuk mengoptimalkan sumber daya dengan cerdas. Yuk baca info lengkapnya!
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI memprakirakan wilayah Indonesia mayoritas bakal diguyur hujan pada hari ini.
Harga emas internasional sedikit berubah dan Antam mulai naik lagi pada perdagangan Rabu, 27 November 2024.
Selengkapnya Partner
Menteri Agama (Menag) RI, Nasaruddin Umar tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta usai melakukan kunjungan kerja di Arab Saudi. Indonesia mendapat perhatian khusus
iPhone 16 dan iPhone 16 Plus hadir dengan chip A18, sistem kamera Fusion 48MP, dan desain elegan. Baca selengkapnya tentang spesifikasi, warna, dan fi
Samsung Galaxy A16 5G hadir dengan daya tahan IP54, layar Super AMOLED, dan update keamanan 6 tahun. Cocok untuk Anda yang mengutamakan performa dan perlindungan maksimal
Selengkapnya Isu Terkini
Wall Street New York