Tangerang, VIVA – Seiring dengan rencana sejumlah kebijakan pajak baru oleh pemerintah seperti PPN 12 persen dan opsen pajak, kekhawatiran mengenai dampaknya terhadap sektor otomotif semakin meningkat.
Salah satu yang cukup menjadi perhatian adalah harga mobil yang bisa mengalami kenaikan signifikan dan berpotensi memengaruhi daya beli dan pasar kendaraan bermotor secara keseluruhan.
Menanggapi potensi kenaikan harga mobil, Mitsubishi Motors menyampaikan pihaknya akan terus berkomitmen dalam memenuhi kebutuhan konsumen khususnya di pasar Indonesia.
"Mitsubishi Motors terus berkomitmen untuk menghadirkan produk dan layanan berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan," ujar Atsushi Kurita, President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indoensia (MMKSI) dikutip VIVA di ICE BSD, Tangerang Selatan.
Ia menambahkan, "Melalui strategi inovatif dan kemitraan yang kuat, kami optimis dapat menghadapi tantangan pasar otomotif yang dinamis dan terus berkembang.
Booth Mitsubishi Motors di GIIAS 2024
Photo :
- Mitsubishi Motors
Kurita pun mengatakan bahwa perusahaannya akan berfokus pada menjaga keseimbangan antara harga terjangkau dan nilai tambah untuk konsumen.
"Kami menyadari bahwa harga kendaraan terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, fokus kami adalah menjaga keseimbangan antara harga yang terjangkau dan nilai tambah yang diberikan kepada pelanggan," kata Kurita.
Kemudian, ia mengungkapkan bahwa saat ini Mitsubishi tengah melakukan penelitian terkait dengan pengadaan mobil hybrid untuk memenuhi kebutuhan pasar.
"Saat ini, Mitsubishi sedang melakukan penelitian mendalam mengenai model kendaraan mana yang paling tepat untuk diubah menjadi hybrid guna menjawab kebutuhan pasar," kata Kurita.
Tercatat hingga saat ini, PT MMKSI memang belum menghadirkan mobil hybrid untuk pasar Indonesia.
Namun secara global, manufaktur asal Jepang in telah menghadirkan motor hybrid di Thailand, yakni Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid
Halaman Selanjutnya
"Kami menyadari bahwa harga kendaraan terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, fokus kami adalah menjaga keseimbangan antara harga yang terjangkau dan nilai tambah yang diberikan kepada pelanggan," kata Kurita.