Ford Ranger Alami Aquaplaning, Hilang Kendali Tabrak Tiang Listrik hingga Truk di Pemalang

9 hours ago 5

Selasa, 21 Oktober 2025 - 22:45 WIB

Pemalang, VIVA – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang, pada Selasa, 21 Oktober 2025, siang, nyaris berujung petaka. Sebuah mobil double cabin Ford Ranger yang mengangkut sepeda motor matik warna merah hilang kendali di jalan menurun dan licin, lalu menghantam tiang listrik, mobil Avanza, dan dua truk boks yang terparkir di depan kantor jasa pengiriman barang.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.15 WIB di depan kantor jasa pengiriman Moga itu sontak membuat warga sekitar panik. Suara benturan keras terdengar hingga puluhan meter, disusul jeritan warga yang berhamburan keluar rumah untuk melihat kejadian tersebut.

Mobil di Pemalang tabrak tiang listrik dan mobil-motor terparkir

Menurut keterangan Kasatlantas Polres Pemalang, AKP Arief Wiranto, insiden bermula saat mobil Ford Ranger melaju dari arah selatan menuju utara dengan kecepatan sedang. Namun karena cuaca hujan lebat dan kondisi jalan menurun, mobil tersebut mengalami aquaplaning—ban kehilangan cengkeraman akibat genangan air di permukaan jalan.

"Sesampainya di lokasi kejadian, kendaraan kehilangan kendali dan langsung menabrak tiang lampu listrik, kemudian menyambar mobil Toyota Avanza serta dua truk Colt Diesel boks yang sedang terparkir di tepi jalan," kata Arief, Selasa, 21 Oktober 2025.

Benturan keras membuat sepeda motor matik yang diangkut di bak belakang ikut terlempar, menghantam kabin salah satu truk boks. Beruntung, tidak ada korban jiwa, namun kerusakan parah terlihat pada bagian depan Ford Ranger dan kendaraan lain yang tertabrak.

"Dua truk boks saat itu baru selesai bongkar muatan di depan kantor ekspedisi J&T dan SPX. Posisi mereka sedang parkir di bahu timur jalan, sementara Ford melaju dari arah berlawanan dan oleng ke kanan," ujarnya

Petugas dari Polsek Moga dan Unit Gakkum Satlantas Polres Pemalang segera datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengevakuasi kendaraan yang ringsek guna mengurai kemacetan.

Hujan deras yang tak kunjung reda membuat proses evakuasi berlangsung cukup lama. Sejumlah warga ikut membantu petugas menarik kendaraan menggunakan tali tambang dan kendaraan derek.

Halaman Selanjutnya

AKP Arief juga mengimbau pengendara untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur menurun di musim hujan, terutama di wilayah Moga yang dikenal licin saat diguyur hujan. "Kami imbau pengendara agar selalu waspada, kurangi kecepatan, dan pastikan kondisi ban serta rem kendaraan dalam keadaan baik," tegasnya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |