Jet Tempur Rafale Buat Indonesia Paling Canggih di Asia Tenggara, Ini Bedanya dengan Versi Mesir

5 hours ago 1

Minggu, 19 Oktober 2025 - 00:00 WIB

VIVA – Sejak pemerintah menandatangani kontrak pembelian 42 unit jet tempur Rafale F4 buatan Dassault Aviation pada Februari 2022, Indonesia resmi bergabung dengan jajaran negara yang mengoperasikan pesawat tempur generasi 4.5 paling modern di dunia.

Yang menarik, Indonesia ternyata mendapat perlakuan istimewa dari Prancis dibandingkan negara lain yang juga menjadi pelanggan Rafale, termasuk Mesir.

Perbedaan ini mencakup varian pesawat, kelengkapan persenjataan, hingga akses terhadap teknologi mutakhir yang tidak diberikan ke negara Afrika Utara tersebut.

Mesir Hanya Dapat Varian F3R, Tanpa Rudal Meteor

Mengutip laporan Military.com dan Army Recognition (2025), Mesir menandatangani kontrak senilai 3,75 miliar euro untuk pembelian 30 unit Rafale F3R pada tahun 2021. Varian ini sejatinya sudah sangat mumpuni, dilengkapi radar AESA, sistem peperangan elektronik SPECTRA, serta pod pengintai TALIOS. Namun, Dassault Aviation tidak menyertakan rudal Meteor dalam paket penjualan tersebut.

VIVA Militer: Pesawat Jet Tempur Dassault Rafale

Photo :

  • Air Force Technology

Alasan di balik pembatasan itu cukup sensitif. Menurut Defense Security Asia, Prancis menahan ekspor rudal Meteor ke Mesir karena tekanan geopolitik regional, terutama dari Israel dan Amerika Serikat.

Integrasi rudal jarak jauh itu dikhawatirkan akan mengubah keseimbangan kekuatan udara di kawasan Timur Tengah. Israel menilai Meteor sebagai rudal udara-ke-udara paling mematikan dalam sejarah modern, dan kehadirannya di tangan Mesir berisiko menggoyahkan Qualitative Military Edge (QME) yang selama ini dilindungi oleh Barat.

Selain itu, Mesir juga dibatasi untuk mengakses rudal AIM-120 AMRAAM buatan Amerika Serikat. Dengan demikian, kemampuan tempur jarak jauh Angkatan Udara Mesir (EAF) tetap dalam koridor yang dikontrol oleh negara-negara NATO.

Indonesia Dapat Paket Lengkap: Varian F4 Plus Rudal Meteor

Situasi berbeda justru dialami Indonesia. Dassault Aviation memberikan kepercayaan luar biasa dengan menyediakan varian Rafale F4, yang merupakan versi terbaru dan paling canggih. Melansir Kemhan.go.id, kontrak pembelian ini tidak hanya mencakup pesawat, tetapi juga pelatihan pilot dan teknisi, sistem pemeliharaan, serta persenjataan lengkap.

Varian F4 membawa sejumlah peningkatan besar dibanding F3R: sistem data fusion lebih cepat, radar AESA RBE2-AA generasi baru, kemampuan komunikasi antar-platform (network-centric warfare), serta kompatibilitas penuh dengan rudal Meteor, MICA NG, AASM Hammer, hingga rudal jelajah SCALP EG.

Halaman Selanjutnya

Rudal Meteor menjadi senjata unggulan dalam paket Indonesia. Menurut Missile Threat (CSIS), rudal ini mampu melesat dengan kecepatan Mach 4 dan menjangkau target sejauh 200 kilometer, membuat lawan tak sempat bereaksi. Dengan sistem no-escape zone yang luas, Meteor memberi keunggulan taktis signifikan bagi TNI AU dalam pertempuran udara jarak jauh.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |