Polda Riau Gagalkan Peredaran Narkotika Jaringan Internasional Golden Crescent 

12 hours ago 1

Logo Indonesia Maju Logo Kemnaker Logo PUPR Logo VIU Logo VIVA.co.id Siapa

Selasa, 21 Januari 2025 - 19:47 WIB

Barang Bukti Narkotika Yang Disita Polda Riau

Sumber :

  • VIVA.co.id/Andri Mardiansyah (Padang)

Pekanbaru, VIVA – Kepolisian Daerah (Polda) Riau berhasil menggagalkan peredaran narkotika dari jaringan internasional Golden Crescent, kawasan yang dikenal sebagai salah satu pusat produksi dan distribusi narkotika di dunia. 

Tim Opsnal Subdit 3 Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau mengamankan 5 kilogram sabu-sabu, dan satu tersangka inisial Z (44 tahun) dalam operasi yang dilakukan pada Rabu, 15 Januari 2025. Lokasi penggeberekan di Pelabuhan Roro Rupat, Kabupaten Bengkalis. 

“Pengungkapan ini berawal dari hasil penyelidikan anggota di lapangan yang mencurigai aktivitas seorang pria yang diduga membawa narkotika dari Rupat, Kabupaten Bengkalis” kata Direktur Reserse Narkoba (Dirnarkoba) Polda Riau, Kombes Putu Yudha Prawira pada Selasa, 21 Januari 2025.

Barang Bukti Narkotika Yang Disita Polda Riau

Photo :

  • VIVA.co.id/Andri Mardiansyah (Padang)

Putu Yudha mengungkap bahwa 5 kilogram sabu-sabu tersebut berasal dari Negeri Jiran, Malaysia yang diedarkan melalui jaringan Golden Crescent atau bulan sabit emas kawasan produksi dan distribusi opium global yang terletak di Asia.

“Hasil analisa kami, barang dipesan langsung oleh tersangka ini ke Malaysia. Namun, ia tidak mengakuinya,” ujar Putu.

Berdasarkan hasil penyelidikan, kata Putu, tersangka merupakan orang yang memesan sekaligus pemilik barang. Hal ini dikuatkan dengan adanya manivest penumpang kapal cepat dari Dumai ke Malaysia pada 11 Januari 2024.

“Kemudian barang dikirim ke Dumai tanggal 15 Januari dan langsung kita lakukan upaya paksa penangkapan,” jelas dia.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 114 Ayat (2) Subsider Pasal 112 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup.

Polisi saat melakukan evakuasi korban kekerasan KKB di Puncak, Papua

KKB Berulah Lagi, Tembak Anggota Polisi yang Pulang Beli Minyak Tanah di Puncak Jaya

Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Bumiwalo Telenggen, berulah dengan melakukan penembakan, di Kampung Lima-Lima, Distrik Pagaleme, Puncak Jaya. Satu polisi meninggal.

img_title

VIVA.co.id

21 Januari 2025

Berita Terkait

Topik Terkait

Jangan Lewatkan

KKB Berulah Lagi, Tembak Anggota Polisi yang Pulang Beli Minyak Tanah di Puncak Jaya

Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Bumiwalo Telenggen, berulah dengan melakukan penembakan, di Kampung Lima-Lima, Distrik Pagaleme, Puncak Jaya. Satu polisi meninggal.

Gasak Uang Majikan Rp315 Juta, Riyani ART Diburu Polisi hingga Lampung

Aksi Riyani melakukan aksinya secara bertahap. Uang majikan di brankas digondol sebesar Rp315 juta.

 Sakit Hati

Seorang suami berinisial R, warga Kampung Jayamukti, Desa Sukasari, kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat, diamankan Satuan Reskrim Polres Tasikmalaya.

Motif Anak Majikan Bunuh Satpam di Bogor, Kesal Diadukan Sering Pulang Malam

Polisi mengungkap motif pembunuhan yang dilakukan seorang anak majikan berinisial AAM (27) terhadap Septian (37) seorang satpam penjaga rumahnya di Bogor.

Polisi Selidiki Lokasi Pembelian Air Keras untuk Menyiram ke Briptu Fadel

Polda Metro Jaya melakukan pendalaman terkait dengan penggunaan air keras yang disiram kepada anggota Polri yakni Briptu Fadel, dan seorang warga bernama Dion.

Pelajar Kota Serang Marak Gunakan Narkoba hingga Obat Keras

Pelajar dan sekolah di Kota Serang sudah terpapar narkoba hingga obat keras. Karena masuknya barang haram membuat tawuran dan geng motor semakin marak di Ibu Kota Banten.

Logo VLIX

Header bg

Terpopuler

Warga Pulau Pari Protes Kerusakan Lingkungan Akibat Reklamasi, Dapat Respons Singkat dari Admin Gerindra

Warga Pulau Pari protes soal kerusakan lingkungan yang diduga akibat reklamasi. Video protes tersebut mendapatkan respons singkat dari admin Gerindra.

 Trump Tarik AS Keluar dari WHO

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi menarik AS keluar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Ratusan Pesilat Serang Polsek Watulimo di Trenggalek, 3 Polisi Dilaporkan Terluka

Ratusan Pesilat Serang Polsek Watulimo di Trenggalek, 3 Polisi Dilaporkan Terluka

Trump Bertekad Kirim Astronaut dan Tancapkan Bendera AS di Mars

Trump mengatakan Amerika akan mengejar takdir nyata ke bintang-bintang dan meluncurkan astronautnya ke Mars.

Ini Jadwal Libur Anak Sekolah Selama Bulan Ramadan 2025

Pemerintah telah mengeluarkan surat edaran aturan jadwal masuk sekolah selama Ramadan 1446 H atau tahun 2025.

Selengkapnya

Partner

img_title

Pertandingan antara Persib Bandung vs Dewa United di pekan ke-19 Liga 1 2024/2025 ternyata menyisakan peristiwa kurang baik. Pasalnya, ada tindakan rasisme dari penonton

img_title

Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan, bertanding di turnamen terakhir mereka pada ajang Indonesia Masters 2025. Penonton di Istora menyambut gembira kemenangan

img_title

Temukan fitur unggulan vivo Y300 5G, termasuk chipset Snapdragon 4 Gen 2, layar AMOLED 120Hz, speaker stereo, baterai 5000mAh, dan pengisian cepat 80W

img_title

Warna merah memiliki peran sangat penting dalam perayaan tahun baru Imlek 2025, warna ini melambangkan kebahagiaan, keberuntungan, dan perlindungan sepanjang tahun

Selengkapnya

Isu Terkini

whatsapp-logo

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |