Minggu, 9 Februari 2025 - 09:30 WIB
Bandung, VIVA – Tim voli putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia sukses mengatasi perlawanan Jakarta Pertamina Enduro di putaran kedua Proliga 2025 seri Bandung. Bertanding di GOR Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu 8 Februari 2025, Petrokimia Pupuk Indonesia menang dengan skor 3-1 (25-20, 19-25, 25-17, 25-20).
Kemenangan ini membuka asa Petrokimia Pupuk Indonesia lolos ke final four. Mediol Stiovani Yoku dkk berada di peringkat kelima dengan mengumpulkan 11 poin dari 8 pertandingan.
Petrokimia Pupuk Indonesia masih harus memainkan empat laga di putaran kedua ini. Salah satunya harus menghadapi Jakarta Electric PLN, Minggu 9 Februari 2025 di GOR Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Dalam laga yang berlangsung cukup ketat itu, Gresik Petrokimia yang berambisi meraih kemenangan di seri Bandung ini, mencoba bermain impresif dan memberi perlawanan tangguh kepada Pertamina Enduro.
Sejak set pertama, duel kedua tim berlangsung sengit. Namun Gresik Petrokimia lebih bisa mengendalikan diri. Di set tersebut Mediol Stiovani Yoku dan kawan-kawan tampil penuh greget, dan memenangkan set pertama 25-20, skor 1-0 Gresik Petrokimia memimpin.
Set kedua pertandingan semakin seru, Pertamina Enduro tak ingin kalah lagi, mencoba bermain cepat dengan smash -smash tajam dari Junaidah Santi, Lana Scherban, dan Mary Staunton, sulit dibendung pemain-pemain Gresik Petrokimia. Set kedua Tisya Amallya dan kawan-kawan menang 25-19. Skor menjadi sama 1-1.
Set ketiga, Gresik Petrokimia kembali bermain apik, dan mampu melepaskan tekanan dari pemain Pertamina Enduro. Petrokimia berhasil unggul hingga 20-10.
Pertamina Enduro yang dimotori Junaidah Santi terus mencoba mengejar perolehan angka Gresik Petrokimia, Namun Gresik Petrokimia lebih cepat mengakhiri set ketiga dengan kemenangan 25-17, skor menjadi 2-1 untuk Gresik Petrokimia.
Set keempat berlangsung ketat. Pertamina Enduro terus memimpin perolehan hingga mampu disamakan Petrokimia 13-13. Selanjutnya Gresik Petrokimia terus melesat hingga angka 24-19 dan mengakhiri set keempat dengan kemenangan 25-20.
Pelatih Petrokimia Pupuk Indonesia, Ayub Hidayat mengakui bahwa kehadiran pemain asing anyar asal Amerika Serikat, Julia Sangiacomo memberikan dampak positif terhadap perfoma tim. Julia masuk diputaran kedua menggantikan Tran Thi Thanh Thuy.
"Alhamdulillah pada saat berlaga tadi memberikan banyak kontribusi pada tim, sehingga apa yang menjadi harapan kita bersama pada hari ini kita bisa mengambil poin," kata Ayub.
"Alhamdulillah anak-anak juga main lebih tenang karena kontribusi dari mereka sangat menguntungkan untuk tim kita," lanjutnya.
Sementara itu, pemain Petrokimia, Maya Indri meminta timnya untuk tetap fokus menatap pertandingan ke depan. Hasil positif lawan Jakarta Pertama Enduro bisa menjadi modal berharga.
"Kita enggak ada kesempatan lagi untuk kalah mau enggak mau harus menang di setiap pertandingan untuk bisa lolos di final four. Dengan adanya pemain asing baru jadi ada semangat baru sebenarnya," ungkap Maya.
Halaman Selanjutnya
Pertamina Enduro yang dimotori Junaidah Santi terus mencoba mengejar perolehan angka Gresik Petrokimia, Namun Gresik Petrokimia lebih cepat mengakhiri set ketiga dengan kemenangan 25-17, skor menjadi 2-1 untuk Gresik Petrokimia.