BNSP Sebut Ada 3 Tahap untuk Dapatkan Lisensi Sertifikasi, Apa Saja?

3 hours ago 1

Kamis, 13 Februari 2025 - 21:00 WIB

Jakarta, VIVA – Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), resmi memberikan lisensi sertifikasi pada Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Global Otomotif, pada Selasa, 11 Februari 2025.

Penyerahan lisensi ini dilakukan secara langsung oleh Kepala BNSP, Syamsi Hari, kepada jajaran direksi LSP Global Otomotif di kantor BNSP, Jakarta.

Syamsi Hari dalam kesempatan tersebut menyampaikan, “Sebagai lembaga negara yang memiliki fungsi dalam memberikan lisensi terhadap LSP dan pemangku kepentingan dalam melakukan penjaminan mutu sebuah profesi melalui mekanisme uji kompetensi, BNSP berkomitmen dalam memberikan pelayanan publik. Alhamdulilah, secara resmi kami serahkan lisensi lembaga sertifikasi profesi sektor otomotif kepada LSP Global Otomotif.”

Syamsi juga menjelaskan bahwa pemberian lisensi kepada LSP Global Otomotif telah memenuhi seluruh persyaratan yang ditetapkan. Salah satu persyaratan penting adalah keberadaan tempat uji kompetensi yang harus disediakan oleh setiap LSP.

“Pemberian lisensi kepada LSP Global Otomotif ini sudah melalui beberapa tahap, dimana calon LSP memang harus memiliki tiga komponen penting. Antara lain, Sumber Daya Manusia seperti pengurus, asesor kompetensi dan sarana prasarana perkantoran, termasuk penyiapan tempat uji kompetensi dan pendokumentasian sistem manajemen yang terekam dengan baik,” jelas Syamsi.

Sementara itu, Direktur Eksekutif LSP Global Otomotif, Tatang Raharjo, menyampaikan ucapan terima kasih kepada BNSP dan semua pihak yang terlibat dalam proses penerimaan lisensi ini.

Menurutnya, lisensi yang diberikan BNSP semakin memperkuat tanggung jawab lembaganya dalam meningkatkan kualitas dan profesionalisme dalam penyediaan jasa sertifikasi profesi otomotif.

“Kami ingin mengucapkan terimakasih yang mendalam kepada semua pihak yang telah mendukung kami dalam proses ini. Lisensi ini bukan hanya sebuah pengakuan atas kemampuan kerja kami, tapi juga kepercayaan yang harus kami emban. Juga sebagai tanggung jawab untuk terus meningkatkan kualitas dan profesionalisme dalam menyediakan jasa sertifikasi kompetensi untuk profesi otomotif,” ujar Tatang.

Tatang pun optimis bahwa lisensi yang diterima LSP Global Otomotif akan meningkatkan kualitas dan profesionalisme di industri otomotif, baik di tingkat nasional maupun global.

“Insya Allah, LSP Global Otomotif akan menjadi salah satu lembaga sertifikasi yang kredibel dan akuntabel di Indonesia. LSP Global Otomotif juga berkomitmen untuk berkontribusi secara signifikan dalam memastikan kompetensi seseorang memenuhi standar kompetensi di industri otomotif di tingkat nasional dan global,” tambahnya.

Koordinator Lisensi BNSP, Ade Syaekudin, juga menyampaikan bahwa BNSP selalu berkomitmen untuk mematuhi ketentuan dan pedoman yang telah ditetapkan. BNSP terus berupaya mendorong percepatan pembentukan LSP tanpa mengurangi kualitas dan mutu.

“Namun demikian, rekan-rekan pemangku kepentingan juga harus menyiapkan segala infrastruktur yang menjadi prinsip terbentuknya LSP. Jangan tergiur dengan pihak-pihak lain dalam proses pembentukan lisensi. Insya Allah kami akan terus berupaya memberikan pelayanan publik yang baik dengan segala kemampuan yang dimiliki,” pungkas Ade.

Halaman Selanjutnya

“Kami ingin mengucapkan terimakasih yang mendalam kepada semua pihak yang telah mendukung kami dalam proses ini. Lisensi ini bukan hanya sebuah pengakuan atas kemampuan kerja kami, tapi juga kepercayaan yang harus kami emban. Juga sebagai tanggung jawab untuk terus meningkatkan kualitas dan profesionalisme dalam menyediakan jasa sertifikasi kompetensi untuk profesi otomotif,” ujar Tatang.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |