Jadi Pengidap Skizofrenia di film Horor, Fedi Nuril Sampai Konseling ke Psikater

4 hours ago 1

Kamis, 23 Januari 2025 - 07:52 WIB

Jakarta, VIVA – Untuk pertama kalinya Fedi Nuril berani keluar dari zona nyamannya. Fedi menjadi salah satu cast dalam film bergenre horor garapan Baim Wong berjudul Sukma. Dalam film ini, Fedi Nuril memerankan karakter seorang pengidap Skizofrenia. Diakui Fedi Nuril memerankan pengidap Skizofrenia sendiri menjadi pekerjaan rumah yang besar untuknya.

“Skizofrenia juga PR besar karena ini harus ditunjukkan tapi harus sesimple mungkin diterima penonton karena enggak semua teredukasi Skizofrenia. Tapi harus terlihat ada sesuatu ini orang, dan itu jadi menegangkan dan seru, dan ga sabar muncul filmnya,” kata dia kepada awak media saat ditemui di Tiger Wong Entertainment di Bintaro, Rabu 22 Januari 2025.

Photo :

VIVA.co.id/Isra Berlian

Demi memerankan pengidap Skizofrenia dalam film ini Fedi Nuril pun tak mau setengah-setengah. Selain bertanya kepada keluarga pasien Skizofrenia, dia juga sempat melakukan sesi konseling langsung ke psikater.

“Selain bertanya ke kerabat yang mengidap Skizofrenia saya juga konseling ke psikiater karena Skizofrenia kan sudah psikater bukan psikolog lagi. Jadi bertanya tentang apa itu Skizofrenia, apa yang terjadi pada tubuhnya, apa yang meng trigger, segala macem saya tanya,” kata dia.

Diungkap Fedi Nuril, alasannya melakukan sesi konseling dengan psikater akan memudahkannya dalam memerankan karakter tersebut. Mengingat kata dia, dokter atau psikater jauh lebih mengetahui kondisi pasien daripada pasien itu sendiri. Dengan demikian hal itu akan memudahkannya dalam menggambarkan sosok pengidap Skizofrenia itu untuk film ini.

“Menurut saya lebih susah karena enggak semuanya nyaman untuk menceritakan sedangkan saya butuh. Kadang pengidap kalau ngejelasin itu tidak sespesifik dokter atau psikater karena mereka hanya menjelaskan rasanya seperti A seperti b tapi saya butuh data yang lebih detail soal istilah-istlah medis. Apa yang terjadi di otaknya kalau enggak minum obat atau sesudah minum obat makanya lebih ke profesional untuk konsultasinya,” ujar dia.

Sebagai informasi, Film "Sukma" akan mengikuti kisah Arini dan keluarganya. Kepindahan Arini dan keluarganya ke kota kecil untuk memulai hidup baru, justru berbalik menjadi petaka setelah mereka menemukan sebuah cermin kuno di gudang rahasia.

Sejumlah bayangan orang di dalam cermin menakut-nakuti keluarga ini. Bu Sri, penjaga rumah yang selalu santun, adalah kunci dari segala keganjilan ini. Sedikit demi sedikit akan terkuak, bahwa perempuan tua itu menginginkan tubuh Arini agar muda kembali, dengan cara menukar raganya lewat cermin.