5 hours ago
2
Sabtu, 18 Januari 2025 - 00:11 WIB
Bandung, VIVA – Rekor tidak terkalahkan Persib Bandung di Liga 1 akhirnya patah. Maung Bandung harus mengakui keunggulan Dewa United 2-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jumat 17 Januari 2025.
Pertandingan kedua tim berjalan menarik di awal laga. Persib hampir saja mencetak gol melalui kaki Tyronne del Pino, namun tendangannya berhasil diselamatkan kiper Dewa United Sonny Stevens.
Asik menyerang, Persib justru kecolongan melalui kaki Alex Martins di menit ke-30. Pemain asal Brasil ini berhasil mencetak gol usai memanfaatkan umpan mendatar Ricky Kambuaya.
Dewa United kembali mencetak gol di penghujung akhir pertandingan. Kali ini giliran Septian Bagaskara yang berhasil mencetak gol melalui tendangan melengkungnya.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, sudah memprediksi sebelumnya bahwa laga akan berjalan sulit. Kedua tim saling jual beli serangan sejak awal pertandingan.
"Saya sudah katakan sebelum pertandingan kemarin, ini akan menjadi laga yang sulit. Di babak pertama berjalan fifty-fifty, kami sama-sama memiliki dua peluang dan mereka bisa mencetak gol," kata Bojan.
Kemudian dibabak kedua, Bojan melihat tim tamu lebih mengandalkan serangan balik. Hasilnya Dewa United kembali mencetak gol di penghujung akhir pertandingan.
"Di babak kedua mereka lebih menunggu di belakang dan mengandalkan serangan balik yang mana mereka berbahaya. Kami memiliki peluang juga tapi tidak bisa mencetak gol. Pada akhirnya mereka menghukum kami lewat serangan balik," terangnya.
Pelatih asal Kroasia ini mengakui timnya tidak bermain seperti yang diinginkan. Serangan yang dilancarkan Skuad Maung Bandung selalu gagal oleh barisan pertahanan Dewa United.
"Kami tahu mereka berbahaya, tapi memang di babak pertama kami tidak bermain seperti yang diinginkan. Kami lebih menyerang melalui sektor tengah yang mana itu adalah area mereka yang paling rapat," ujarnya.
"Di babak kedua lebih baik, tapi seperti yang saya katakan, di sepakbola yang terpenting adalah gol, dan kami tidak bisa melakukan itu. Itu yang menjadi perbedaannya. Dan man of the match adalah kiper mereka, dan itu artinya kami tidak terlalu buruk. Tapi untuk hasil akhirnya itu buruk," lanjutnya.
Meski kalah, Persib tetap nyaman berada di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 40 poin dari 19 laga. Sedangkan, Dewa United naik ke posisi empat dengan 31 poin.
Halaman Selanjutnya
"Di babak kedua mereka lebih menunggu di belakang dan mengandalkan serangan balik yang mana mereka berbahaya. Kami memiliki peluang juga tapi tidak bisa mencetak gol. Pada akhirnya mereka menghukum kami lewat serangan balik," terangnya.
