Kronologi Avanza Jalan Sendiri Tanpa Pengemudi Tabrak BR-V dan Pesepeda

• 

• Trending

Selasa, 21 Januari 2025 - 01:05 WIB

Jakarta, VIVA – Insiden menghebohkan terjadi di Tol Wiyoto Wiyono, Kelapa Gading, Jakarta Utara, ketika sebuah Toyota Avanza hitam dengan nomor polisi B 1088 BFR melaju tanpa pengemudi hingga menabrak Honda BR-V dan seorang pesepeda.

Kejadian ini terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @jakut.info. Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita turun dari mobil Avanza hitam sambil meninggalkan mesin yang masih menyala.

Suara gas yang meraung terdengar keras dari mobil tersebut, menarik perhatian seorang pria yang diduga sebagai pengemudi truk di sekitar lokasi. Pria itu berupaya memeriksa kondisi mobil yang terlihat bermasalah.

Namun, kejadian tak terduga terjadi. Ketika pria itu tengah memeriksa mobil, Toyota Avanza tersebut tiba-tiba melaju sendiri tanpa pengemudi. Pria tersebut bahkan sempat terjatuh saat berusaha mengejar dan menghentikan kendaraan tersebut.

Mobil yang awalnya berada di jalan tol terus melaju tak terkendali hingga menabrak sebuah Honda BR-V yang berada di depannya.

Tidak berhenti di situ, mobil tanpa pengemudi tersebut terus bergerak hingga keluar Tol melalui Exit Tol Sunter. Mobil kemudian memasuki jalan arteri dan akhirnya menabrak seorang pesepeda berinisial NZ di dekat Halte Pintu Air Sunter 2. Insiden tersebut juga menyebabkan kerusakan pada tiang penerangan jalan umum (PJU).

Keterangan Polisi

Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakkan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani, menjelaskan kronologi insiden ini. Menurutnya, mobil Toyota Avanza yang dikemudikan oleh wanita berinisial YND mengalami masalah pada sistem rem. Saat merasa panik, YND keluar dari kendaraan tanpa terlebih dahulu menarik rem tangan.

Akibatnya, mobil melaju tanpa kendali hingga keluar dari jalan tol. Di jalan arteri, kendaraan tersebut menabrak NZ, seorang pesepeda, dan tiang penerangan jalan. Beruntung, NZ hanya mengalami luka dan tidak sampai kehilangan nyawa.

“Mobil tersebut remnya tidak berfungsi, sehingga pengemudi panik dan turun tanpa memastikan rem tangan aktif. Ini yang menyebabkan mobil terus melaju tanpa kendali,” ujar Ojo Ruslani dikutip VIVA.co.id.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti kecelakaan tersebut, termasuk memastikan apakah terdapat faktor teknis lain yang memicu kejadian ini.