Menteri Agama Dukung Jambore Pramuka Muslim Dunia 2025: Momen Bersejarah Bagi Indonesia

7 hours ago 2

Rabu, 23 Juli 2025 - 20:24 WIB

Jakarta, VIVA – Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, menyatakan dukungan dan harapannya atas suksesnya penyelenggaraan World Muslim Scout Jamboree (WMSJ) 2025 yang akan digelar di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur, pada 9–14 September 2025.

Menurutnya, kegiatan jambore dunia ini bukan sekadar pertemuan pramuka, tetapi juga bentuk pendidikan karakter yang akan melahirkan pemimpin muda berdaya saing global.

“Semoga jambore dunia ini menjadi momen bersejarah, bukan hanya bagi Gontor, tapi juga untuk bangsa Indonesia,” ujar Nasaruddin dalam keterangan persnya, Rabu (23/7/2025).

Ia menekankan pentingnya peran anak muda dalam menentukan arah masa depan bangsa dan dunia Islam. WMSJ 2025, kata dia, dapat menjadi langkah nyata dalam menyiapkan generasi yang visioner dan berkontribusi pada pembangunan peradaban Islam modern.

“Kita semua bertanggung jawab menjadikan negeri ini sebagai bangsa penentu arah masa depan, trendsetter peradaban,” tegas Imam Besar Masjid Istiqlal tersebut.

Nasaruddin juga mengapresiasi kiprah Pondok Modern Darussalam Gontor yang menjadi inisiator WMSJ sekaligus memperingati 100 tahun pengabdiannya bagi umat, bangsa, dan dunia pendidikan.

“Selamat kepada keluarga besar Pondok Modern Gontor atas dedikasi 100 tahun yang luar biasa. Gontor telah memberi warna penting dalam pembangunan peradaban Islam dan kebangsaan Indonesia,” ucapnya.

Jambore Pramuka Muslim Dunia 2025 akan diikuti oleh lebih dari 15.000 peserta dari berbagai daerah dan negara, mencakup santri, pelajar, dan pramuka muda dari dalam dan luar negeri. Selain kegiatan kepramukaan, WMSJ juga mengusung nilai-nilai keislaman, kebangsaan, dan globalisasi melalui beragam program edukatif seperti diskusi kepemimpinan, pelatihan kebencanaan, penguatan ukhuwah Islamiyah, dan pengenalan gagasan Asta Cita Presiden RI.

Panitia WMSJ juga membuka ruang kolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, dunia usaha, maupun masyarakat luas, termasuk dalam bentuk kemitraan, sponsorship, pameran UMKM, dan relawan. Dengan semangat kolaboratif ini, WMSJ 2025 diharapkan menjadi simbol persatuan, prestasi, dan semangat baru anak muda muslim di kancah internasional.

Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas

KPK Belum Panggil Eks Menag Yaqut di Kasus Kuota Haji, Apa Alasannya?

Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas belum memberikan keterangan dalam penyelidikan kasus dugaan korupsi terkait dengan kuota haji khusus

img_title

VIVA.co.id

21 Juli 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |