Yoon Suk-yeol Jadi Presiden Pertama Korsel yang Ditahan saat Masih Menjabat

3 hours ago 1

Logo Indonesia Maju Logo Kemnaker Logo PUPR Logo VIU Logo VIVA.co.id Siapa

Senin, 20 Januari 2025 - 12:00 WIB

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol memberikan pernyataan terkait Itaewon

Sumber :

  • Sun Myung-geon/Yonhap via AP

Istanbul, VIVA - Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol secara resmi ditangkap pada Minggu dini hari atas tuduhan pemberontakan, menjadikannya presiden pertama dalam sejarah negara itu yang menghadapi penahanan saat masih menjabat, menurut laporan media lokal.

Pengadilan Distrik Barat Seoul menyetujui surat perintah penangkapan, dengan alasan adanya bukti yang cukup untuk tuduhan tersebut serta risiko penghilangan barang bukti, lapor Kantor Berita Yonhap.

Yoon dituduh memberlakukan darurat militer pada 3 Desember dan diduga mengerahkan pasukan ke Majelis Nasional untuk mencegah anggota parlemen mencabut dekrit tersebut.

tentara korea selatan di perbatasan

Setelah penangkapan, Yoon kemungkinan akan didakwa dengan tuduhan pemberontakan dan penyalahgunaan kekuasaan.

Yoon, yang dapat ditahan hingga 20 hari, membantah melakukan kesalahan dalam sidang pengadilan pada Sabtu (18/1), dengan menyatakan bahwa tindakannya “diperlukan untuk menjaga stabilitas nasional.”

Namun, para kritikus mengecam pemberlakuan darurat militer yang singkat itu sebagai upaya putus asa untuk mempertahankan kekuasaan di tengah protes atas dugaan korupsi dan salah urus pemerintahan.

Mahkamah Konstitusi masih mempertimbangkan apakah akan mengesahkan pemakzulan Yoon, yang disetujui oleh Majelis Nasional yang didominasi oposisi pada 14 Desember.

Ilustrasi pengadilan atau kasus hukum.

Keputusan akhir diharapkan akan keluar dalam beberapa pekan mendatang.

Segera setelah pengumuman tersebut, para pendukung Yoon menduduki Pengadilan Distrik Barat, merampas tameng polisi, dan menyerang petugas, tambah kantor berita itu.

Polisi dikerahkan dalam jumlah besar ke pengadilan untuk mengendalikan para pendukung Yoon yang menyerbu masuk, memecahkan kaca jendela, dan masuk ke dalam gedung.

"Presiden Yoon Suk-yeol! Presiden Yoon!" mereka meneriakkan.

Namun, warga yang mendukung penahanan tersebut langsung bersorak ketika adanya putusan bahwa surat perintah penangkapan Yoon dikabulkan. (ant)

Halaman Selanjutnya

Mahkamah Konstitusi masih mempertimbangkan apakah akan mengesahkan pemakzulan Yoon, yang disetujui oleh Majelis Nasional yang didominasi oposisi pada 14 Desember.

Halaman Selanjutnya

Berita Terkait

Topik Terkait

Jangan Lewatkan

Hamas Bebaskan 3 Sandera Wanita Israel di Alun-alun Kota Gaza, Ini Identitasnya

Pembebasan tiga sandera wanita itu bagian dari kesepakatan gencatan senjata antara Israel dengan Hamas.

Jelang Pelantikan Donald Trump, Persiapan Keamanan Siaga Tinggi

Trump memindahkan perayaan ke dalam ruangan, di Rotunda Gedung DPR AS dan parade ke Capital One Arena di dekatnya.

 Tidak Bisa Ditutup Sebelum Perintah Saya

Trump akan mengeluarkan perintah eksekutif untuk mengaktifkan kembali TikTok di AS.

Dewi Soekarno Didenda Rp 3 Miliar Lebih oleh Pengadilan Jepang, Ini Duduk Perkaranya

Istri Mantan Presiden Soekarno, Naoko Nemoto Dikenakan Denda Rp 3 Miliar Lebih oleh Pengadilan Jepang

Solidaritas Muslim yang Terkikis di Turkistan Timur

Bagi rakyat Turkistan Timur, perjuangan mereka untuk memulihkan kemerdekaan adalah perjuangan eksistensial. Karena mereka hanya punya dua pilihan: merdeka atau musnah.

 Netanyahu Memiliki Catatan Pelanggaran Gencatan Senjata yang Signifikan

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Israel, khususnya Benjamin Netanyahu, memiliki catatan pelanggaran gencatan senjata yang signifikan dan tidak boleh terjadi di Gaza.

Logo VLIX

Header bg

Terpopuler

5 Fakta Mengerikan Satpam Bogor Dibunuh Anak Majikan, Ada Dugaan Pembunuhan Berencana

Satpam tewas ditusuk anak majikan di rumah mewah Bogor. Motif cekcok, indikasi pembunuhan berencana, hingga pelaku menyerahkan diri. Simak fakta lengkapnya di sini!

Peras Kepsek dengan Modus Monitor Dana BOS, 3 Oknum LSM Garuda Sakti di Palas Ditangkap

3 oknum itu dicokok usai melakukan pemerasan terhadap Kepsek SMP Negeri 1 Sosa Julu, Kabupaten Padang Lawas atau Palas.

Sosok Septian, Satpam yang Dibunuh Anak Majikan di Rumah Mewah Bogor

Satpam bernama Septian (37) ditemukan tewas di rumah mewah wilayah Kelurahan Lawanggintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor Jumat, 17 Januari 2025 pukul 04.30 WIB.

Ditagih Utang Anggota GRIB Jaya Babak Belur hingga Alami Patah Tulang Rahang

Untung mengatakan, peristiwa terjadi saat dirinya sedang ada di dalam kamar rumahnya yang berada di lantai dua.

 Saya Pulangnya Lama...

Dewi, selaku istri Septian (36), seorang satpam yang dibunuh anak majikannya di Bogor, Jawa Barat mengungkap pesan terakhir yang disampaikan almarhum sebelum tewas.

Selengkapnya

Partner

img_title

Raksasa hiburan Korea, YG, pada hari Jumat mengatakan bahwa mereka akan mengakhiri bisnis manajemen aktor untuk kembali fokus pada divisi musiknya. Label ini mengatakan b

img_title

Pemain anyar Persib Bandung, Garvane Kastaneer ikut berjibaku dalam laga melawan Dewa United pada Jum'at, 17 Januari 2025 lalu. Namun, pemain Timnas Curacao itu tak mampu

img_title

Kabinet Israel menyetujui kesepakatan dengan kelompok militan Palestina Hamas untuk gencatan senjata dan pembebasan sandera di Jalur Gaza, kantor Perdana Menteri Benjamin

img_title

Download Free Dynasty Warriors: Origins Cheats Trainer - Unduh gratis trainer Dynasty Warriors: Origins dengan 35 mod, seperti Infinite Health, Super Jump, dan lain-lain.

Selengkapnya

Isu Terkini

whatsapp-logo

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |