5 hours ago
2
Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren koreksi hingga penutupan perdagangan Senin, 16 Juni 2025. IHSG melemah 0,68 persen atau 48,47 poin ke level 7.117,56.
Mengutip data Stockbit, nilai transaksi sslama pembukaan perdagangan bursa mencapai Rp 14,07 triliun. Dengan pergerakan IHSG terpantau berada dalam rentang area 7.117-7.211.
Sejalan penutupan IHSG, mayoritas saham ikut mengalami penurunan relatif besar. Sektor consumer primer anjlok 1,57 persen, sektor material dasar melemah 1,37 persen, sektor transportasi tergerus 0,90 persen, sektor consumer non primer menyusut 0,88 persen, hingga sektor keuangan melemah 0,63 persen.
Sebaliknya sektor yang tetap gagah saat IHSG terbakar diantaranya sektor energi kinclong beelat kenaikan sebesar 0,73 persen. Sektor infraatruktur menguat 0,55 persen dan sektor kesehatan melambung 0,25 persen.
IHSG Ditutup Melemah
Photo :
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Penurunan emiten terkait pertambangan turut menekan IHSG terjerembab ke level yang lebih rendah. Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menyusut 0,61 persen, saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) kehilangan 8,10 persen dan saham Bumi Resources Tbk (BUMI) terkoreksi 3,76 persen.
Namun, beberapa emiten saham sukse mencatat lompatan harga tertinggi alias top gainera sepanjang sesi perdagangan diantaranya:
PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS)
Saham MBBS mencetak lonjakan sebesar 24,59 persen atau 450 poin dan ditutup pada level 2.280.
PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk (PDES)
Saham PDES meningkat 24,02 persen atau 86 poin menjadi 444.
PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK)
Hasil positif juga dicatat saham STRK sebesar 19,72 persen atau 14 poin ke posisi 85.
PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)
Saham ENRG ikut menguat sebesar 18,25 persen atau 50 poin ke area 324.
PT Raja Roti Cemerlang Tbk (BRRC)
Saham BRRC menyusul lompatan harga sebesar 13,73 persen atau 7 poin menjadi 58.
Halaman Selanjutnya
PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS)
