Jakarta, VIVA – Anggota Komisi VIII DPR RI Atalia Praratya berdialog bersama perwakilan Forum Pondok Pesantren Jawa Barat di Bandung usai rumahnya digeruduk Forum Santri Nusantara (Bandung Raya), pada Selasa, 14 Oktober 2025.
Puluhan santri menggeruduk kediaman pribadi Atalia di kawasan Ciumbuleuit, Kota Bandung, Jawa Barat, sekitar pukul 15.16 WIB.
Pertemuan tersebut yang berlangsung dalam suasana hangat itu turut diunggah Atalia pada media sosial Instagram pribadinya. Dalam kesempatan itu, Atalia menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada para pimpinan pondok pesantren yang hadir.
“Alhamdulillah, terima kasih pencerahan dan diskusi hangatnya Pak H. Ahmad Patoni (Kabid Pontren Kemenag Jabar), Pak KH. Eddy Komarudin (Ketua Forum Pondok Pesantren Jawa Barat), Pak KH. Hariri (Sekretaris Forum Pondok Pesantren Jawa Barat), Pak KH. Atep (Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah Jawa Barat), dan Umi Euis (Pimpinan Pondok Pesantren Ar Raid),” ucap Atalia dalam unggahan pada media sosial Instagram, Rabu, 15 Oktober 2025.
Atalia Praratya.
Photo :
- Instagram @ataliapr.
 
Atalia menegaskan, pertemuan tersebut bukan sekadar upaya klarifikasi, melainkan bentuk komitmennya untuk terus memperjuangkan kepentingan lembaga pendidikan keagamaan di Jawa Barat.
“Menambah semangat memperjuangkan kesejahteraan Pondok Pesantren dan Diniyah Takmiliyah,” ucap politikus Golkar tersebut.
Diketahui, Puluhan santri dan santriwati yang tergabung dalam Forum Santri Nusantara se-Bandung Raya menggelar aksi unjuk rasa di depan kediaman mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Selasa 14 Oktober 2025.
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap pernyataan anggota Komisi VIII DPR RI Atalia Praratya, istri Ridwan Kamil, terkait evaluasi izin Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo.
Dengan mengenakan sarung, peci, dan membawa spanduk berisi kecaman, para peserta aksi menyuarakan kekecewaannya terhadap pernyataan Atalia yang dinilai menyinggung kalangan pesantren. Massa memulai aksi di Jalan Gunung Kencana, Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, tepat di depan rumah pribadi Ridwan Kamil.
“Kami datang ke sini menyampaikan kekecewaan dan solidaritas terhadap Ponpes Al-Khoziny, yang saat ini legalitasnya dipertaruhkan oleh negara. Dan pernyataan Bu Atalia justru memperkeruh suasana,” kata Koordinator Aksi Forum Santri Nusantara, Rizky Ramdhan Fadilah.
Halaman Selanjutnya
Source : tvOne/Cepi Kurnia
      

                        2 weeks ago
                                12
                    








