Jakarta, VIVA – Bursa Asia-Pasifik anjlok pada pembukaan perdagangan Rabu, 17 September 2025. Koreksi signifikan menyusul kerugian Wall Street akibat investor menunggu keputusan kebijakan moneter dari Federal Reserve AS (The Fed) yang 'berharap' akan memangkas suku bunga.
The Fed sudah memulai pertemuan pada hari ini, Rabu, 17 September 2025. Pasar berharap besar bahwa bank sentral AS akan memangkas suku bunga untuk pertama kalinya sejak Desember 2024.
Dari sisi regional, ekspor nonmigas Singapura merosot 11,3 persen secara year on year (yoy) pada Agustus 2025. Pemerintah Singapura mengungkap, gagal mencapai kenaikan 1 persen yang diperkirakan oleh para ekonom.
Penurunan kinerja disebabkan lesunya penurunan permintaan pada mesin khusus, olahan makanan, dan petrokimia. Koreksi ekspor mengikuti memperpanjang jejak koreksi pada bulan Juli 2025 sebesar 4,7 persen.
Ilustrasi kegiatan ekspor-impor di kawasan Asia
Photo :
- ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Ekspor Jepang pada bulan Agustus 2025 juga susut 0,1 persen secara tahunan. Angka tersebut lebih rendah dari perkiraan penurunan 1,9 persen oleh para ekonom. Angka terbaru ini sebanding dengan penurunan ekspor sebesar 2,6 persen pada bulan sebelumnya.
Kedua negara ini merupakan salah satu perekonomian paling terbuka di dunia. Di mana kinerja ekspor dipandang secara luas sebagai indikator permintaan dan kesehatan ekonomi global.
Mengutip dari CNBC Internasional, indeks Nikkei 225 menyusut 0,3 persen. Indeks Topix amblas 0,65 persen.
Di Australia, indeks ASX/S&P 200 melemah 0,34 persen pada diperdagangkan pada level 26.612 atau lebih rendah dari posisi sebelumnya pada area 26.438,51.
Indeks acuan Korea Selata, Kospi, turun 1,07 persen. Penurunan tajam juga dicatatkan indeks Kosdaq yang terdiri berkapitalisasi kecil sebesar 0,78 persen.
Meningkatnya ekspektasi penuruan suku bunga oleh The Fed mendorong investor melakukan aksi ambil keuntungan (profit taking) sehingga saham di Wall Street tertekan. Indeks S&P 500 melemah 0,13 persen menjadi 6.606,76 setelah mencapai rekor tertinggi baru di awal sesi.
Indeks Nasdaq Composite turun 0,07 persen ke level 22.333,96. Indeks Dow Jones Industrial Average kehilangan 125,55 poin atau 0,27 persen dan ditutup pada area 45.757,90.
Halaman Selanjutnya
Mengutip dari CNBC Internasional, indeks Nikkei 225 menyusut 0,3 persen. Indeks Topix amblas 0,65 persen.