Kocak! Partner Dukun Pengganda Uang Kalibata Ngamuk, Jatah Rp5 Juta Cuma Dikasih Receh

2 hours ago 2

Rabu, 17 September 2025 - 13:53 WIB

Jakarta, VIVA – Kasus dukun pengganda uang gadungan di Kalibata makin penuh drama. Tak hanya para korban yang ditipu, ternyata partner in crime sang dukun juga kena kibul.

Pria berinisial W (45), yang menyediakan dolar AS dan rupiah palsu untuk dipakai Romo alias H (45) dalam aksinya, hanya mendapat upah Rp200 ribu. Padahal, jatah yang dijanjikan mencapai Rp5 juta.

“Kenyataannya, tersangka W hanya diberi Rp200 ribu, padahal perjanjiannya mendapat Rp5 juta,” kata Kepala Unit Reserse Mobile Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Polisi Bima Sakti, Rabu, 17 September 2025.

Merasa ditipu, W pun kesal dan terus menagih jatah yang dipangkas. Ia mengaku mendapat pasokan uang palsu dari pria berinisial U, yang kini masih diburu polisi. Kini, Romo dan W sama-sama ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Mereka dijerat Undang-Undang Mata Uang dan pasal penipuan.

“Betul, W kesal jatahnya dikurangi. Ada inisial U sebagai sumber uang palsu, tapi masih kita kejar,” kata Bima.

Sebelumnya diberitakan, polisi akhirnya membongkar kedok dukun pengganda uang yang beraksi di Apartemen Kalibata, Jakarta Selatan. Pria berinisial H alias Romo (45), yang mengaku bisa melipatgandakan uang dolar AS, ternyata hanyalah seorang tukang pijat.

Kepala Unit Reserse Mobile Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Polisi Bima Sakti, mengatakan Romo memanfaatkan penampilannya bak orang pintar untuk menipu para korban. Ia mengenakan jubah, membawa dupa, beras, dan berbagai perlengkapan ritual agar tampak meyakinkan.

“Dari hasil pemeriksaan, Romo sebenarnya tukang pijat. Tapi saat beraksi, ia meyakinkan korban dengan berpakaian seperti orang pintar,” kata Bima kepada wartawan, Selasa, 16 September 2025.

Video Detik-Detik Kacab Bank BUMN, MIP Diculik

Terkuak, Kopda FH Sempat Mau Lepaskan Kacab Bank BUMN Saat Penculikan Sadis Karena...

Pomdam Jaya membeberkan Kopda FH sempat mengancam akan melepas Kacab salah satu bank BUMN di Cempaka Putih karena tim penjemput tidak datang. Jakarta, VIVA – Polisi Milit

img_title

VIVA.co.id

17 September 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |