Bursa Asia Gagah Seiring Rencana Startegis China Genjot Daya Beli Masyarakat

3 hours ago 2

Senin, 17 Maret 2025 - 08:54 WIB

Asia, VIVA – Bursa Asia-Pasifik menunjukkan kenaikan hampir mayoritas indeks pada pembukaan pasar, Senin, 17 Maret 2025. Penguatan seiring upaya pemerintah China mendorong daya beli masyarakat.

Pada Minggu, 16 Maret 2025, surat kabar Xinhua News Agency melaporkan bahwa pemerintah Cina akan mengambil langkah-untuk menghidupkan kembali konsumsi domestik dengan meningkatkan pendapatan. Rencana tersebut mencakup strategi menstabilkan pasar saham dan real estate serta meningkatkan angka kelahiran di China.

Sementara itu, investor akan mencermati sejumlah besar data penting yang akan dirilis Chima pada Senin, 17 Maret 2025. Mulai dari laporan produksi industri, investasi perkotaan, penjualan ritel hingga tingkat pengangguran perkotaan.

Pasar memprediksi tingkat investasi pada bulan Februari naik menjadi 3,6 dari 3,2 persen pada bulan sebelumnya. Jajak pendapat terpisah memperkirakan ritel melesat menjadi 4 persen dari 3,7 persen pada bulan Januari.

Ilustrasi populasi warga China.

Dikutip CNBC Internasional, indeks Nikkei 225 Jepang melonjak 0,99 persen di awal jam pembukaan pasar. Indeks Topix menyusul kenaikan sebesar 1,10 persen.  

Indeks Kospi Korea Selatan meningkat 1,23 persen. Begitu pula indeks Kosdaq menguat 0,32 persen.

S&P/ASX 200 Australia diperdagangkan 0,62 persen lebih tinggi di awal sesi perdagangan. Indeks Hang Seng Hong Kong melambung dari 23.959,98 menjadi 24.217.

Wall Street ikut menghijau bersamaan rebound saham dari koreksi tajam yang imbas penangguhan kebijakan tarif pada pekan lalu. Saham Nvidia melesat lebih dari 5 persen disusul lompatan saham Tesla hampir membukukan 4 persen.  

Saham Meta Platforms mencatat lonjakan hampir 3 persen. Saham Amazoj dan Apple ikut menorehkan hasil positif pada penutupan pasar Jumat lalu.  

Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 674,62 poin atau 1,65 perseb menjadi 41.488,19.  Indeks S&P 500 meningkat 2,13 persen dan ditutup pada level 5.638,94.

Nasdaq Composite menyusul dengan lonjakan sebesar 2,61 persen ke posisi 17.754,09. Kenaikan tersebut menjadi hari terbaik di tahun 2025 untuk S&P 500 dan Nasdaq.

Halaman Selanjutnya

S&P/ASX 200 Australia diperdagangkan 0,62 persen lebih tinggi di awal sesi perdagangan. Indeks Hang Seng Hong Kong melambung dari 23.959,98 menjadi 24.217.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |