Jakarta, VIVA - Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden Prancis Emmanual Macron, mengunjungi Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis, 29 Mei 2025.
Macron dalam kesempatan itu kagum dengan mahakarya peradaban dunia itu. Dia menyebut Candi Borobudur sebagai adikarya arsitektur.
Kekaguman Macron demi melihat keindahan Candi Borobudur itu antara lain juga didukung oleh salah satu BUMN Karya yakni PT Brantas Abipraya (Persero), yang turut andil dalam merevitalisasi dan mempercantik kawasan warisan budaya yang diakui UNESCO tersebut.
Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya, Dian Sovana menjelaskan pihaknya sudah merampungkan proyek Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur di tahun 2022. Antara lain yakni pembangunan beberapa gerbang dan penataan Jalur Akses Budaya, penataan Plataran Penerima, dan jalur Concourse Candi Borobudur.
"Tak hanya itu, tahun 2024 lalu Brantas Abipraya juga telah menuntaskan Kampung Seni Kujon, Borobudur," kata Dian dalam keterangannya, Rabu, 4 Juni 2025.
Dia menambahkan, Kampung Seni Kujon adalah salah satu proyek strategis nasional yang bertujuan mendukung destinasi wisata prioritas Borobudur, yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Pusat.
Melalui pembangunan ini, ia menegaskan komitmen pihaknya yang tidak hanya fokus dalam membangun infrastruktur. Namun, juga dalam memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar Borobudur.
"Dibangun di atas lahan seluas 10,7 hektare, Penataan Kampung Seni Kujon ini dilengkapi sejumlah fasilitas seperti amphitheater (gelanggang terbuka untuk pertunjukan seni), museum, pasar seni cinderamata, kuliner, parkir, dan shuttle (fasilitas antar-jemput)," ujar Dian.
Pun, sebagian area dari kampung seni ini digunakan sebagai area perdagangan, yang memuat semua pedagang yang semula berada di zona 2. Area tersebut juga sekaligus sebagai area parkir kendaraan bagi para pengunjung candi.
"Kami harapkan dengan adanya wajah baru kawasan Borobudur ini dapat menarik lebih banyak lagi wisatawan lokal maupun asing untuk berkunjung," tuturnya.
"Semoga kontribusi Brantas Abipraya dalam penataan KSPN Borobudur ini dapat menunjang perekonomian masyarakat Kota Magelang dan sekitar, serta dapat mendukung Borobudur sebagai wisata kelas dunia," ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Melalui pembangunan ini, ia menegaskan komitmen pihaknya yang tidak hanya fokus dalam membangun infrastruktur. Namun, juga dalam memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar Borobudur.