Dulu Dilibas Timnas Indonesia Indonesia, Kini Arab Saudi Lolos ke Piala Dunia 2026

• 

• Sport

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:22 WIB

VIVA – Arab Saudi akhirnya bisa bernapas lega. Tim berjuluk The Green Falcons itu resmi memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 setelah menahan imbang Irak tanpa gol dalam laga terakhir Grup B babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Rabu 15 Oktober 2025/

Hasil tersebut membuat Arab Saudi finis sebagai juara grup, sementara Irak menempati posisi runner-up dan akan melanjutkan perjuangan ke babak kelima. Di sisi lain, Timnas Indonesia harus tersingkir setelah terpuruk di dasar klasemen tanpa satu pun kemenangan.

Keberhasilan Arab Saudi ini terasa manis sekaligus penuh makna. Pasalnya, mereka sempat “dilukai” oleh Timnas Indonesia di fase sebelumnya.

Tim asuhan Herve Renard itu pernah dipermalukan di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 19 November 2024, ketika Marselino Ferdinan mencetak dua gol dan membawa Indonesia menang 2-0.

Bukan hanya itu, pada pertemuan pertama di Jeddah, Marselino dan kawan-kawan juga menahan imbang Arab Saudi 1-1 — hasil yang sempat membuat publik Tanah Air bangga sekaligus mengejutkan Asia.

Namun, nasib kini berbalik. Arab Saudi yang sempat terseok di awal fase kualifikasi berhasil bangkit dan menunjukkan konsistensi permainan di bawah tangan dingin Renard.

Sempat diisukan akan dipecat, Herve Renard berhasil memutarbalikkan keadaan. Ia menata ulang lini pertahanan dan menumbuhkan kembali kepercayaan diri para pemain senior seperti Salem Al-Dawsari.

Racikannya terbukti jitu Arab Saudi menutup fase keempat tanpa kekalahan di dua laga terakhir, termasuk hasil imbang krusial melawan Irak yang mengantarkan mereka langsung ke Piala Dunia 2026.

Sementara itu, Timnas Indonesia justru gagal memanfaatkan momentum. Dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1) membuat skuad Garuda finis di posisi juru kunci.
Kegagalan ini otomatis memupus impian tampil di ajang sepak bola paling bergengsi yang akan digelar di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada.

Meskipun pahit bagi Indonesia, pencapaian Arab Saudi menjadi bukti bahwa konsistensi dan pembenahan cepat bisa menjadi kunci untuk bangkit dari keterpurukan.