Istana soal Patrick Kluivert Dipecat: Evaluasi Gagal ke Piala Dunia

21 hours ago 3

Kamis, 16 Oktober 2025 - 16:42 WIB

Jakarta, VIVA – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi buka suara soal langkah PSSI yang memecat pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert usai Timnas Indonesia gagal lolos ke Piala Dunia 2026.

Prasetyo menyebut, pemecatan tersebut merupakan salah satu bagian dari evaluasi terkait kegagalan Patrick Kluivert membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia.

"Berkaitan dengan masalah pemecatan pelatih tim nasional kita yang tentu akibat dari kemarin kita belum berhasil menembus ke Piala Dunia 2026, dan itu bagian dari evaluasi," kata Prasetyo kepada wartawan, Kamis, 16 Oktober 2025.

Pemerintah, kata Prasetyo menyambut baik langkah PSSI tersebut. Dia pun berharap, PSSI segera menunjuk sosok pelatih baru pengganti Patrick Kluivert.

"Nah tentunya kami pemerintah menyambut baik keputusan dari PSSI untuk memberhentikan pelatih Patrick Kluivert dan kemudian untuk sesegera mungkin bisa mencari penggantinya," tutur dia.

"Karena bagaimanapun kita tidak boleh patah arang, kita harus terus yakin, terus berusaha untuk memperbaiki kualitas tim nasional kita sehingga diharapkan pada saatnya nanti apa yang menjadi mimpi dari 287 juta rakyat Indonesia untuk Timnas kita bisa berlaga di Kancah Piala Dunia dapat terwujud," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, PSSI akhirnya mengambil langkah tegas dengan resmi mengakhiri kerja sama bersama Tim Kepelatihan Timnas Indonesia, termasuk sang pelatih utama, Patrick Kluivert.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert

Photo :

  • Instagram @patrickkluivert9

Keputusan ini diumumkan melalui mekanisme mutual termination, alias kesepakatan bersama untuk berpisah secara baik-baik.

Informasi ini dikonfirmasi langsung lewat situs resmi PSSI. Dalam keterangannya, PSSI menyebut bahwa perpisahan ini merupakan hasil dari pembicaraan intens antara kedua belah pihak, setelah mempertimbangkan sejumlah dinamika internal serta arah pengembangan tim nasional ke depan.

Sebelumnya, Kluivert dan staf kepelatihannya diketahui meneken kontrak berdurasi dua tahun. Namun, belum genap setahun, keduanya sepakat menyudahi kerja sama yang awalnya diharapkan bisa membawa Timnas melangkah lebih jauh.

Langkah ini membuat seluruh anggota tim kepelatihan, termasuk Kluivert, tak lagi menangani Timnas Indonesia di semua level, mulai dari senior, U-23, hingga U-20.

PSSI pun tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan oleh Kluivert dan jajarannya. Dalam pernyataannya, federasi menekankan bahwa keputusan ini merupakan bagian dari evaluasi menyeluruh demi kemajuan sepakbola nasional.

Halaman Selanjutnya

“Setelah bekerja bersama secara intensif selama hampir 12 bulan, PSSI menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Coach Patrick Kluivert dan para stafnya atas dedikasi dan kontribusi mereka bagi sepak bola Indonesia,” tulis PSSI dalam pernyataan resminya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |