Kebakaran di Kantor Kementerian ATR/BPN, Sejumlah Arsip Humas Terbakar

3 hours ago 2

Minggu, 9 Februari 2025 - 03:43 WIB

Jakarta, VIVA - Kebakaran melanda Gedung Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) yang terletak di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Sabtu malam, 8 Februari 2025. Api muncul di ruang humas yang berada di lantai dasar gedung tersebut sekitar pukul 23.09 WIB.

Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid mengapresiasi kesigapan tim pemadam kebakaran dalam menangani insiden kebakaran ini. Berkat respons cepat mereka, kebakaran dapat segera dikendalikan sebelum merambat ke bagian lain gedung.

“Tadi sekitar pukul 23.00 WIB lewat, ada kebakaran kecil di gedung humas lantai satu. Alhamdulillah, petugas pemadam kebakaran bekerja dengan sangat cepat,” ujar Nusron kepada wartawan Minggu malam, 9 Februari 2025.

Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid, mengapresiasi kesigapan tim pemadam kebakaran dalam menangani insiden ini. Berkat respons cepat mereka, kebakaran dapat segera dikendalikan sebelum merambat ke bagian lain gedung.

Photo :

  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Mendapat laporan tersebut, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan segera mengerahkan enam unit mobil pemadam kebakaran dan menurunkan 62 personel ke lokasi kejadian.

Petugas Damkar tiba di lokasi dalam waktu singkat dan langsung melakukan pemadaman untuk mencegah api merambat lebih luas. Setelah melalui upaya pemadaman intensif, api berhasil dikendalikan dan dinyatakan padam sepenuhnya pada pukul 00.35 WIB, atau sekitar satu setengah jam setelah pertama kali terdeteksi.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, sejumlah dokumen dan peralatan yang berada di ruang humas mengalami kerusakan akibat kobaran api dan kepulan asap tebal.

Diduga Akibat Korsleting Listrik AC

Plt Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan menyebut dugaan awal penyebab kebakaran adalah korsleting listrik pada perangkat pendingin udara (AC).

“Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, penyebab kebakaran diduga akibat korsleting pada perangkat AC,” kata Satriadi.

Api pertama kali terdeteksi oleh petugas keamanan (sekuriti) yang sedang berjaga di area tersebut. Api terlihat menyala di ruang humas dan dengan cepat membakar tumpukan kertas arsip yang berada di atas meja, menghasilkan asap tebal di dalam ruangan.

Menyadari bahaya yang mengancam, petugas sekuriti segera berusaha memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Namun, karena api terus membesar, mereka akhirnya menghubungi Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan untuk meminta bantuan.

Halaman Selanjutnya

Diduga Akibat Korsleting Listrik AC

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |