Kenali Tanda Parfum Kedaluwarsa dan Tips Penyimpanan agar Lebih Tahan Lama

5 days ago 8

Meskipun tak semua parfum menampilkan tanggal kedaluwarsa di botolnya, ada sejumlah tanda fisik dan sensorik yang bisa kamu kenali. Menyadari tanda parfum kedaluwarsa sejak dini sangat penting untuk mencegah ketidaknyamanan saat penggunaan maupun risiko iritasi kulit. Berikut adalah beberapa indikator paling umum yang perlu kamu perhatikan.

1. Aroma Parfum Berubah Drastis

Huclier menjelaskan salah satu cara mengetahui parfum sudah kedaluwarsa adalah lewat aromanya. Saat baunya mulai terasa agak asam atau ada bau logam, bisa jadi tanda kalau parfum sudah tidak layak pakai.

Secara umum, top notes seperti citrus, buah-buahan, aromatik, green notes, dan patchouli adalah yang paling sensitif terhadap oksidasi. Parfum dengan konsentrasi alkohol tinggi mungkin mengalami perubahan lebih cepat, sementara jenis parfum oil-based bisa lebih stabil, namun tetap tak luput dari penurunan kualitas.

2. Warna Cairan Menggelap atau Menjadi Keruh

Gavarry juga menambahkan tanda parfum kedaluwarsa lainnya, yaitu warna cairan yang mengalami perubahan. Jika warnanya tampak lebih gelap atau memiliki semburat kekuningan, bisa jadi tanda zat di dalamnya sudah mengalami oksidasi.

Warna yang berubah menandakan bahwa ada reaksi kimia yang berlangsung di dalam botol, baik karena pengaruh cahaya, suhu, atau kontaminasi udara yang merusak stabilitas komposisinya.

3. Tekstur Parfum Terasa Lebih Kental

Biasanya, parfum memiliki tekstur cair dan ringan. Namun, bila kamu merasa cairan parfum mulai terasa lebih kental, sulit disemprot, atau bahkan meninggalkan sensasi lengket di kulit, maka kemungkinan besar itu adalah ciri-ciri parfum kedaluwarsa.

Konsistensi yang berubah menandakan bahwa bahan-bahan dasar parfum seperti minyak esensial dan alkohol telah bereaksi dan membentuk struktur baru yang mengubah teksturnya.

4. Reaksi Aneh di Kulit

Kulitmu bisa menjadi indikator alami. Bila setelah memakai parfum muncul iritasi, gatal, kemerahan, atau rasa terbakar ringan, maka besar kemungkinan kamu telah menggunakan parfum yang sudah tidak layak pakai. Ciri yang satu ini kadang baru disadari setelah muncul efek samping di kulit, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif.

5. Aroma Cepat Hilang

Selain berubah aroma, parfum yang sudah tidak dalam kondisi prima biasanya tak lagi bertahan lama di kulit. Jika dulu parfummu bisa bertahan hingga 6 jam atau lebih, tapi kini menguap dalam waktu singkat, maka itu bisa jadi tanda parfum kedaluwarsa. Komponen volatil dalam parfum mungkin telah menguap sebagian, membuat sillage dan ketahanan aromanya menurun drastis.

6. Tutup Botol atau Sprayer Menguning atau Berkarat

Perhatikan juga bagian luar kemasan. Jika tutup botol parfum atau semprotan terlihat menguning, lengket, atau bahkan berkarat, itu bisa menjadi sinyal bahwa parfum sudah terpapar udara terlalu sering. Meskipun bukan tanda utama, ini bisa menjadi faktor pendukung saat mengevaluasi apakah parfum masih layak digunakan atau tidak.

7. Waktu Pemakaian Sudah Melebihi 3-5 Tahun

Sebagian besar parfum memiliki masa simpan optimal antara 3 hingga 5 tahun setelah dibuka. Jika kamu sudah menyimpan parfum lebih dari waktu tersebut, bahkan tanpa ada tanda perubahan ekstrem, ada baiknya tetap melakukan pengecekan. Usia produk yang terlalu lama bisa meningkatkan kemungkinan munculnya tanda parfum kedaluwarsa, meskipun belum terlalu tampak secara fisik.

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |