KPK Ungkap Posisi RK saat Rumahnya Digeledah terkait Kasus BJB: Beliau Kooperatif

3 hours ago 4

Senin, 17 Maret 2025 - 00:02 WIB

Jakarta, VIVA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat melakukan penggeledahan di rumah eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil alias RK. Penggeledahan rumah RK karena KPK tengah mengusut kasus dugaan korupsi Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB).

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengatakan saat penyidik melakukan penggeledahan, RK berada di rumahnya. Menurut dia, RK kooperatif dengan penyidik KPK. 

"Dari informasi teman-teman yang ada di sana. Itu beliau ada dan kooperatif," ujar Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu di KPK, Minggu 16 Maret 2025.

Asep mengatakan penyidik berhasil mengamankan sejumlah dokumen dan barang bukti elektronik usai menggeledah rumah RK. KPK juga memastikan bakal mengonfirmasi temuan yang diamankan penyidik. "Mengkonfirmasi tidak harus dilakuman secara resmi," ujarnya.

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur

Photo :

  • Zendy Pradana/ VIVA.

Namun, Asep belum bisa memastikan terkait kemungkinan RK bakal dijadwalkan pemanggilannya bersama penyidik. Dia hanya menjelaskan RK ikut mengawal penyidik KPK ketika melakukan penggeledahan di rumahnya.

"Jadi, itu penyidik berharap selalu yang digeledah itu hadir. ada. Karena kami juga tidak mau pada saat melakukan penggeledahan itu, itu melakukan hal-hal yang mungkin nanti diperdebatkan," jelasnya.

Dia menuturkan penyidik sudah minta agar RK mendampingi saat melakukan penggeledahan di rumah. "Sehingga mungkin kalau tidak ada orangnya, nanti ada klaim kehilangan barang dan lain-lain. Itu kan akan menjadi polemik. Kalau ditemani, ya aman," tutur Asep.

Diketahui, rumah RK di wilayah Bandung, Jawa Barat sudah digeledah penyidik KPK pada Senin 10 Maret 2025. Selain rumah RK, kantor Bank BJB di Bandung dan sejumlah lokasi lainnya juga turut digeledah KPK.

Penyidik KPK melakukan penggeledahan selama tiga hari berturut-turut. Ada sejumlah uang yang disimpan dalam deposito berhasil disita.

Total uang yang diamankan sebesar Rp70 miliar di dalam deposito berhasil disita. Ada juga kendaraan roda dua hingga roda empat yang diamankan.

Halaman Selanjutnya

Dia menuturkan penyidik sudah minta agar RK mendampingi saat melakukan penggeledahan di rumah. "Sehingga mungkin kalau tidak ada orangnya, nanti ada klaim kehilangan barang dan lain-lain. Itu kan akan menjadi polemik. Kalau ditemani, ya aman," tutur Asep.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |