Masa Depan Sepakbola Malaysia Makin Gelap, TMJ Sebut FIFA Bakal Beri Sanksi Lebih Berat

4 hours ago 2

Minggu, 26 Oktober 2025 - 10:19 WIB

VIVA – Skandal naturalisasi yang mengguncang sepak bola Malaysia belum mereda. Tunku Ismail Sultan Ibrahim (TMJ), sosok yang disebut berperan besar dalam proyek pemain naturalisasi Negeri Jiran, akhirnya angkat bicara lewat konferensi pers di Johor, Sabtu 25 Oktober 2025.

Puluhan jurnalis hadir untuk mendengarkan langsung penjelasan TMJ yang juga dikenal sebagai pemilik klub Johor Darul Ta’zim (JDT). Dalam kesempatan itu, ia menegaskan bahwa dirinya dan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) tidak melakukan pelanggaran berat, melainkan hanya kesalahan administratif.

“FA Malaysia sudah mengajukan banding terhadap sanksi FIFA. Tapi saya tidak berpikir FIFA akan mengubah keputusan hanya karena hukumannya diringankan. Berapa lama prosesnya? Kami belum tahu,” ujar TMJ kepada awak media.

Skandal ini bermula dari dugaan kesalahan dalam proses pendaftaran tujuh pemain naturalisasi Malaysia yang dinilai tidak memenuhi syarat. FIFA pun menjatuhkan sanksi berat kepada FAM, termasuk pembekuan sementara pejabat federasi terkait.

Namun TMJ bersikeras bahwa masalah ini tidak berkaitan dengan manipulasi dokumen, melainkan murni kesalahan teknis dalam pengiriman berkas ke FIFA.

“Saya yakin ini kesalahan teknis, mungkin ada salah kirim saat dokumen dikirim. Bisa jadi karena kelalaian sekjen atau staf administrasi di FAM,” tegas TMJ.

Imbas dari skandal ini, Sekretaris Jenderal FAM, Noor Azman Rahman, mendapat sanksi internal dan dibekukan sementara dari tugasnya.

Di tengah sorotan publik dan derasnya kritik soal keaslian asal-usul tujuh pemain naturalisasi Malaysia, TMJ memilih tidak membuka detail identitas mereka. Namun ia memastikan bahwa seluruh pemain memiliki dokumen resmi yang diakui pemerintah Malaysia.

“Kalau pemerintah sudah mengonfirmasi keaslian dokumen mereka, saya rasa rakyat Malaysia tidak perlu meragukan integritas negara ini,” tegasnya.

Kasus ini menjadi salah satu isu paling panas di sepak bola Asia Tenggara tahun ini. Publik Malaysia terbelah antara yang mendukung naturalisasi demi kemajuan tim nasional, dan yang menolak karena dianggap mencederai semangat kebangsaan.

FIFA sendiri dikabarkan akan mengumumkan keputusan final pekan depan. Jika banding FAM ditolak, maka sanksi berupa larangan tampil di ajang internasional selama beberapa bulan bisa menjadi pukulan telak bagi sepak bola Malaysia.

Halaman Selanjutnya

Meski diterpa badai kritik, TMJ menegaskan komitmennya untuk terus membangun sepak bola Malaysia. Ia juga menyerukan agar semua pihak tidak saling menyalahkan dan fokus memperbaiki tata kelola di tubuh federasi.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |