Motor Ducati Desmosedici Mulai Sedikit Menderita di MotoGP

4 weeks ago 6

Rabu, 28 Mei 2025 - 12:35 WIB

Jakarta, VIVA –  Ducati benar-benar jatuh bangun dalam balapan MotoGP Inggris, akhir pekan lalu. Di mana, para pembalap yang memakai motor Ducati Desmosedici harus berjuang keras untuk bisa menyelesaikan balapan dengan baik.

Setelah melihat rekor kemenangan grand prix 22 kali berturut-turutnya berakhir di Le Mans, Ducati kini menderita kekalahan kedua berturut-turut di MotoGP Inggris. Bahkan, jika Fabio Quartararo bisa menuntaskan balapan di posisi satu, mungkin tak ada pembalap Ducati di podium.

Marc Marquez pimpin balapan, disusul oleh Alex Marquez

Sialnya Quartararo membuat Marquez bisa naik podium ketiga atau di belakang Marco Bezzecchi dari Aprilia yang keluar sebagai pemenang dan Johann Zarco dari Honda di posisi kedua. Di sisi lain, Alex Marquez finis kelima dan Francesco Bagnaia gagal finis. 

Lebih jauh ke belakang, Fermin Aldeguer (Gresini) dan Fabio di Giannantonio (VR46) finis kesembilan dan kesepuluh, sementara Francesco Bagnaia tersingkir. Di Giannantonio mengakui Ducati telah menerima "banyak pukulan" selama balapan hari Minggu yang tidak dapat diprediksi.

"Saya pikir Aprilia di sini selalu sangat kuat. Mereka meraih podium pertama di sini, lalu menang pertama, jadi ini trek yang sangat bagus bagi mereka," jelas di Giannantonio, dikutip dari Crash, Rabu 28 Mei 2025.

Pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio di Giannantonio

Photo :

  • instagram.com/vr46racingteam

"Hari itu Ducati, kami sedikit [dihantam] banyak pukulan dari mana-mana. Namun semua orang tahu Ducati akan kembali berjuang untuk yang berikutnya," lanjutnya.

Namun, Di Giannantonio menepis anggapan bahwa keunggulan Ducati memudar, menghubungkan kesulitan di Silverstone dengan kombinasi kondisi, pilihan ban, dan karakteristik sirkuit.

"Saya rasa juga ada banyak masalah hari ini - Marc terjatuh, Alex terjatuh, Frankie juga, Pecco terjatuh, dan saya dengan masalah ini," kata di Giannantonio," paparnya.

Halaman Selanjutnya

"Hari itu Ducati, kami sedikit [dihantam] banyak pukulan dari mana-mana. Namun semua orang tahu Ducati akan kembali berjuang untuk yang berikutnya," lanjutnya.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |