Sumber : VIVA – Mobil LCGC (Low Cost Green Car) akan terdampak kenaikkan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) 12 persen, karena mobil yang masuk program KBH2 itu tergolong barang mewah sejak dibebankan PPnBM. Pada 2022 harga mobil LCGC mengalami kenaikkan yang cukup signifikan karena dikenakan PPnBM 3 persen, dari sebelumnya nol persen sejak kehadirannya di 2013. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut ada empat kategori barang mewah yang terkena tarif kenaikan PPN 12 persen, salah satunya kendaraan bermotor sesuai dengan kategori yang sudah ditentukan. “Kelompok kapal pesiar mewah, kecuali untuk angkutan umum seperti pesiar dan yacht itu kena 12 persen, dan kendaraan bermotor yang sudah kena PPnBM,” ucap Menkeu Sri Mulyani. Semua kendaraan bermotor di Indonesia, terutama mobil dikenakan PPnBM, begitupun dengan kategori LCGC yang saat ini diramaikan oleh Honda Brio Satya, Toyota Agya, Toyota Calya, Daihatsu Sigra, dan Daihatsu Ayla. Kalau mobil LCGC ikut terdampak dengan PPN 12 persen menurut Marketing Direktur PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy, perlu ada pengecualian karena mobil LCGC diciptakan untuk meningkatkan kepemilikan mobil. "Jika akibat kenaikan komponen pajak ini harga LCGC menjadi cukup tinggi, rasanya perlu ada intervensi dari stakeholder khususnya pada market yang terbilang price sensitive ini untuk menjaga daya beli dari masyarakat," ujarnya kepada Viva Otomotif. Photo : Sementara PT Honda Prospect Motor (HPM) sebagai produsen mobil Honda di Indonesia masih mempelajari aturan baru tersebut, Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM, Yusak Billy belum bisa memastikan kenaikkan harga Brio Satya. “Kami masih mempelajari lebih detil aturannya. Sudah (terima aturannya), tapi sedang dipelajari tim internal kami,” kata Billy saat dikonformasi. Lantas berapa harga mobil LCGC di bulan ini? Daftar Harga mobil LCGC Januari 2025: Halaman Selanjutnya Source : Honda Prospect Motor
Berita Terkait
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Artinya semua mobil, termasuk LCGC (Low Cost Green Car) sekalipun tergolong barang mewah, sehingga terdampak dengan kenaikkan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dari 11 persen
Mobil LCGC termasuk kategori barang mewah yang ikut terdampak kenaikkan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dari 11 persen menjadi 12 persen di tahun ini. Artinya tidak menutup
sejumlah analis memperkirakan peluncuran model premium yang benar-benar baru akan lebih sedikit pada 2025 lantaran melemahnya permintaan di pasar lokal.
Rental mobil menjadi solusi mudah bagi masyarakat yang ingin bepergian tapi belum memiliki kendaraan pribadi. Sayangnya, ini dimanfaatkan untuk tindak kejahatan.
Pemerintah akhirnya mengumumkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai, atau PPN dari 11 persen menjadi 12 persen untuk barang mewah, termasuk kendaraan bermotor.
Terpopuler
Berita tentang Daihatsu Sigra gak kuat nanjak dan modus baru maling, banyak dibaca hingga jadi terpopuler di VIVA Otomotif.
Viral di media sosial All New Hyundai Santa Fe yang menggunakan stobo dengan plat nomor khusus dibuat jengkel pemotor di salah satu jalan Bandung, Jawa Barat. Padahal mo
Artinya semua mobil, termasuk LCGC (Low Cost Green Car) sekalipun tergolong barang mewah, sehingga terdampak dengan kenaikkan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dari 11 persen
Polda Metro Jaya pada hari ini Sabtu 4 Januari 2025 menyediakan 5 mobil SIM Keliling yang bisa dimanfaatkan oleh warga Jakarta untuk memperpanjang masa berlaku SIM.
Selengkapnya Partner
Politikus di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) tengah mengkaji pembentukan peraturan daerah (Perda) untuk melarang perilaku lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT)
Game penghasil saldo DANA semakin populer di tahun 2025. MAGER, Island King, The Lucky Miner, Earn Money Water Sort Puzzle, dan JOYit menawarkan saldo DANA sebagai reward
Nasib tragis menimpa seorang anggota Polsek Pagerageung Polres Tasikmalaya Kota, Bripka Andithya Munartono, meninggal dunia saat berupaya menyelamatkan seorang wisatawan
Selengkapnya Isu Terkini
VIVA Otomotif: All New Daihatsu Ayla di GJAW 2023
Honda Brio Satya di GIIAS 2024