Viral Goa Safarwadi Disebut Bisa Tembus ke Mekah untuk Berhaji, MUI: Itu Mistis!

2 hours ago 1

Rabu, 12 Februari 2025 - 13:50 WIB

Tasikmalaya, VIVA –  Sebuah video viral yang menunjukkan lorong di dalam Goa Safarwadi, Pamijahan, Tasikmalaya, diklaim sebagai jalan menuju Kota Mekah, Arab Saudi.

Dalam video tersebut, terlihat masyarakat berpakaian muslim memadati area goa sambil melantunkan doa. Fenomena ini pun memicu diskusi di kalangan masyarakat, terutama terkait kebenaran klaim tersebut.

Goa Safarwadi sendiri merupakan situs religi bersejarah yang dikenal dengan lorong-lorong bercabang yang konon pernah digunakan oleh Syekh Abdul Muhyi, ulama penyebar Islam di Tasikmalaya, untuk berselawat dan beribadah. Goa ini juga diyakini pernah menjadi tempat berkumpulnya para waliyullah.

Selain itu, Goa Safarwadi memiliki sumber mata air jernih yang disebut-sebut tak pernah surut, bahkan di musim kemarau. Air tersebut diyakini memiliki kesamaan dengan air Zamzam, menjadikan lokasi ini destinasi wisata religi bagi para peziarah.

Sebelum memasuki goa, pengunjung diwajibkan berziarah ke makam Syekh Abdul Muhyi yang berjarak sekitar 2 km dari lokasi.

Goa Safarwadi di Pamijahan

Photo :

  • TikTok @katakataspirit

Menanggapi klaim yang beredar, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menegaskan bahwa informasi Goa Safarwadi memiliki jalan pintas ke Mekah hanyalah mitos.

Ketua MUI Bidang Dakwah, KH. Cholil Nafis, menjelaskan bahwa mitos-mitos seperti ini kerap muncul akibat keinginan masyarakat untuk mencari pembenaran atas keyakinan atau harapan mereka.

“Ini mistis ya sebenarnya, mitos-mitos yang berkembang di masyarakat seringkali masyarakat mencari legitimasi terhadap keyakinannya atau legitimasi terhadap keinginannya,” ujar KH. Cholil Nafis, dilansir YouTube tvOne, pada Selasa (11/2/2025).

KH. Cholil Nafis menambahkan bahwa banyak orang yang berkeinginan untuk menunaikan ibadah haji atau umrah, namun terkendala faktor ekonomi atau antrean panjang. Hal tersebut menyebabkan sebagian masyarakat mencari alternatif atau pembenaran lain.

“Tentu agama mengajarkan bahwa orang berangkat haji itu melewati hukum, ada hukum agama dan hukum negara yang mengatur keberangkatan dari Indonesia ke Arab Saudi. Oleh karena itu, saya memastikan berdasarkan informasi yang saya baca bahwa goa ini tidak akan pernah memiliki terowongan yang tembus ke Mekah,” tegasnya.

KH. Cholil Nafis juga mengingatkan bahwa Mekah memiliki regulasi ketat dalam menerima jamaah dari luar negeri, sehingga klaim adanya lorong menuju Mekah tidaklah masuk akal. Ia menegaskan bahwa Goa Safarwadi sebaiknya dihormati sebagai situs sejarah dan bagian dari khazanah budaya Nusantara, bukan sebagai tempat ibadah yang berlebihan.

"Saya pikir masyarakat perlu disadarkan bahwa gua ini bukan tempat ibadah. Mungkin gua ini bisa dijadikan sebagai lokasi napak tilas yang memiliki nilai sejarah tentang bagaimana para pendakwah datang ke tempat ini. Memang, di dalamnya mungkin terdapat simbol-simbol seperti gambar kopiah, lorong-lorong, atau simbol ibadah lainnya. Namun, sebaiknya hal itu dipandang sebagai bagian dari budaya lokal dan khazanah Nusantara, bukan dijadikan tempat ibadah," jelasnya.

Viral Gua Tasikmalaya Dipercaya Tembus ke Mekah

Photo :

  • Instagram @unikinfold

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan agar tidak ada pihak yang mengeksploitasi kepercayaan masyarakat demi keuntungan pribadi atau ekonomi.

"Kewajiban kita semua, terutama para tokoh agama, adalah untuk tidak mengeksploitasi keawaman masyarakat. Jangan sampai kita memanfaatkan keadaan, apalagi demi kepentingan ekonomi, orang-orang yang ingin melaksanakan ibadah kemudian diselewengkan akidahnya," terangnya.

Halaman Selanjutnya

KH. Cholil Nafis menambahkan bahwa banyak orang yang berkeinginan untuk menunaikan ibadah haji atau umrah, namun terkendala faktor ekonomi atau antrean panjang. Hal tersebut menyebabkan sebagian masyarakat mencari alternatif atau pembenaran lain.

Halaman Selanjutnya

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |