Anindya Bakrie Pastikan Pengusaha dan Pemda Bantu Pemerintah Genjot Ekonomi Daerah

• 

• Bisnis

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:00 WIB

Jakarta, VIVA – Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie alias Anin menegaskan, kalangan pengusaha di bawah naungan Kadin Indonesia bakal membantu pemerintah dalam menggenjot upaya-upaya pertumbuhan ekonomi nasional, melalui pertumbuhan perekonomian di daerah.

Hal itu diungkapkannya usai menggelar pertemuan dengan Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta.

Anin mengatakan, komitmen Kadin Indonesia ini merupakan tindak lanjut dari upaya yang sebelumnya telah dilakukan pemerintah, seperti misalnya melalui paket-paket stimulus ekonomi dan penempatan dana pemerintah hingga Rp 200 triliun di lima bank Himbara.

"Jadi di saat insentif sudah digabung dengan likuiditas, maka saya rasa langkah berikutnya adalah bagaimana pelaku usaha bersama-sama membantu pemerintah dalam upaya meningkatkan perekonomian," kata Anindya, Selasa, 21 Oktober 2025.

Menurutnya, angin segar dari pemerintah berupa stimulus ekonomi dan gelontoran likuiditas itu, juga harus di sambut oleh para pelaku usaha di berbagai daerah untuk kembali meningkatkan iklim usahanya.

Terlebih, langkah pemangkasan anggaran atau efisiensi yang digeber pemerintahan Prabowo Subianto sejak awal tahun ini, diakui Anin telah membuat para pelaku usaha di daerah harus berkolaborasi dengan Pemdanya masing-masing untuk terus menggenjot perekonomian daerahnya.

Anin mengaku, setelah mengunjungi sejumlah daerah dalam beberapa waktu terakhir, dirinya sempat mendengar masukan dari para pelaku usaha di sana.

Dimana kemudian timbul wacana-wacana alternatif untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi daerah, misalnya melalui investasi hingga perdagangan antarpulau.

"Jadi ketika akhir pekan kemarin saya di Papua, ke 4 provinsi dari 6 provinsi, dan tadi pagi saya di Sumatera Selatan, mereka (pelaku usaha) mengatakan bahwa dengan efisiensi dana ke daerah, yang dibutuhkan adalah pengusaha bekerja keras bersama dengan pimpinan provinsi supaya ekonomi bergulir," kata Anin.

"Salah satu contohnya yakni melalui peningkatan investasi, bahkan dengan perdagangan sesama pulau," ujarnya.