Petani Tembakau Lega Cukai Rokok Tak Naik, Tapi Minta Hal Ini ke Menkeu Purbaya

4 hours ago 2

Selasa, 21 Oktober 2025 - 22:49 WIB

Jakarta, VIVA – Keputusan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa untuk tidak menaikkan tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun 2026 disambut positif oleh petani tembakau.

Ketua Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI), Edi Sutopo meminta pemerintah untuk mempertimbangkan moratorium kenaikan tarif cukai dan Harga Jual Eceran (HJE) selama tiga tahun ke depan.

“Kami mengharapkan adanya moratorium baik untuk tarif cukai maupun HJE untuk tiga tahun ke depan,” tegas Edi dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa, 21 Oktober 2025.

Edi menilai, kenaikan tarif cukai rokok yang terlalu tinggi selama ini membuat kondisi industri tembakau semakin rentan. Ia menyoroti ketimpangan antara rata-rata kenaikan cukai 11% per tahun sejak 2017 dengan inflasi nasional yang hanya sekitar 3%.

“Kalau kita lihat data dari 2017 sampai 2024 rata-rata kenaikan cukai itu 11%, kemudian rata-rata inflasi hanya 3%. Artinya pengenaan tarif cukai itu cukup tinggi,” kata dia.

Kenaikan yang tidak seimbang tersebut, menurut Edi, turut berdampak pada turunnya daya beli dan berkurangnya pembelian tembakau dari petani.

“Kami sudah ketemu dengan petani di Jawa Timur, salah satu industri yang selama ini biasanya melakukan pembelian, tahun ini bahkan tidak lagi melakukan pembelian,” tandasnya.

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa di Balai Kota DKI Jakarta

Disebut Tak Saling Sapa dengan Luhut di Rapat Kabinet Kemarin, Begini Respons Menkeu Purbaya

Momen rapat kabinet kemarin ramai jadi sorotan publik. Salah satu yang ramai disorot publik saat rapat kabinet tersebut adalah interaksi antara Purbaya dan Luhut Binsar.

img_title

VIVA.co.id

21 Oktober 2025

Read Entire Article
Sindikasi | Jateng | Apps |