Jakarta, VIVA – Penyanyi viral, Aziz Hedra, dikenal karena kemampuannya menghipnotis anak muda melalui musiknya, kini secara terbuka membagikan kisah di balik perjalanan emosional yang tergambar dalam karyanya. Dalam sebuah wawancara, Aziz menjelaskan bahwa lagu-lagunya merupakan refleksi dari pencarian jati diri dan perjuangan emosional yang pernah ia alami.
Aziz menyebut bahwa tiga lagu viralnya memiliki hubungan naratif yang saling terhubung. Lagu debutnya, Somebody’s Pleasure, menjadi prekuel dari kisah yang diceritakan dalam lagu-lagu berikutnya. Dalam lagu tersebut, terdapat lirik yang berbunyi, when will I got the love that is so pure?. Lagu ini menjadi pembuka perjalanan emosional Aziz. Scroll lebih lanjut ya.
Berlanjut ke lagu kedua, I Don’t Know Anymore, yang berperan sebagai interkuel, Aziz menyampaikan kebimbangannya dalam menghadapi pergulatan batin. Lagu ini menjadi jembatan menuju lagu ketiga, Pure Love, yang menjadi sekuel dan penutup dari perjalanan emosional tersebut. Dalam lagu ini, Aziz dengan lantang menyatakan dalam liriknya, was unsure but now I find pure love.
Di balik lirik-lirik puitis ini, tersimpan kisah pribadi yang mendalam. Aziz mengaku bahwa ia pernah menjadi seorang people pleaser yang merasa terjebak dalam keinginan untuk menyenangkan orang lain.
“Setelah sekian lama jadi people pleaser, aku berusaha keras untuk nyari jawaban dari siapapun dan apapun, prosesnya susah. Terus aku mulai nanya ke diri aku sendiri, ‘apa aku masih bisa bertahan?’ di lagu I Don’t Know Anymore,” ungkapnya.
Aziz juga mengungkapkan bahwa masa-masa tersebut sangat berat baginya. Ia harus terus menahan diri untuk tidak menyakiti perasaan orang lain, meski dalam hatinya ia merasa sangat tertekan dan ingin meminta pertolongan.
Namun, perjalanan tersebut membawanya kepada sebuah kesadaran dan kedamaian batin. Dalam lagu Pure Love, Aziz menemukan cinta sejati yang ia artikan sebagai bentuk penerimaan terhadap dirinya sendiri.
“Dan akhirnya, di lagu Pure Love aku nemuin cinta sejati, dan nggak lagi jadi people pleaser. Setidaknya berkurang jauh. Aku nemuin diriku lagi, dan nggak mau lagi untuk bohongin diri sendiri,” tuturnya.
Halaman Selanjutnya
Source : ist